• Sifat logaritma dasar, yaitu sebuah bilangan yang dipangkatkan dengan 1 maka hasilnya akan tetap sama dengan sebelumnya.
• Sifat logaritma koefisien, yaitu ketika sebuah contoh soal logaritma yang diberikan memiliki pangkat atau berpangkat. Maka, pangkat dari basis atau numerus menjadi koefisien dari logaritma tersebut.
• Sifat logaritma berbanding terbalik, yaitu sebuah sifat yang memiliki prasyarat, yaitu logaritma tersebut berbanding terbalik antara basis dan numerusnya.
• Sifat perpangkatan logaritma, sebuah bilangan dipangkatkan dengan logaritma yang memiliki basis sama, hasilnya akan berupa numerus dari logaritma itu sendiri.
Baca Juga:Pelajaran Matematika: Rumus Pythagoras Beserta Contoh Soal
• Sifat penjumlahan dan pengurangan, adalah logaritma yang bisa dijumlahkan dengan logaritma lain yang memiliki basis sama.
• Sifat perkalian dan pembagian logaritma, merupakan dua buah logaritma yang disederhanakan, karena keduanya memiliki numerus yang sama,
• Sifat logaritma numerus terbalik, logaritma dapat memiliki nilai yang sama dengan logaritma lain, jika numerus dengan pecahan terbalik.
Adapun model Logaritma:
ª log a = 1
ª log 1 = 0
ª log a = n
ª log b = n • ª log b
ª log b • c = ª log b + ª log c
ª log b/c = ª log b – ª log c
ªˆ log b m = m/n • ª log b
ª log b = 1 ÷ b log a
ª log b • b log c • c log d = ª log d
ª log b = c log b ÷ c log a
Baca Juga:Rumus Luas Persegi Beserta Contoh Soal
Demikian informasi mengenai penegrtian model dan sifat logaritma. Semoga informasi ini bermanfaat.