SuaraJogja.id - Manfaat vitamin C bagi tubuh manusia. Vitamin C adalah Kristal putih yang mudah larut dalam air.
Pada saat keadaan kering vitamin C cukup stabil. Akan tetapi dalam keadaan larut vitamin C mudah rusak karena bersentuhan dengan udara (oksidasi) terutama bila terkena panas secara langsung.
Oksidasi dipercepat dengan adanya tembaga dan besi. Vitamin C tidak stabil dalam larutan alkali, tetapi cukup stabil dalam larutan asam.
Vitamin C merupakan vitamin yang dapat dibentuk oleh beberapa jenis spesies tanaman dan hewan dari prekusor karbohidrat.
Baca Juga:Sifat Enzim, Fungsi, hingga Strukturnya yang Perlu Diketahui
![Buah-buahan mengandung vitamin C. [Shutterstock]](https://media.suara.com/pictures/original/2017/05/18/44306-buah-buahan-mengandung-vitamin-c.jpg)
Namun, pada manusia tidak dapat mensintesis vitamin C dalam tubuhnya, karena tidak memiliki enzim Lgulonolakton oksidase. Manusia mutlak memerlukan vitamin C dari luar tubuh untuk memenuhi kebutuhannya.
Manfaat Vitamin C dalam tubuh sangatlah banyak. Salah satu manfaat vitamin C yaitu sebagai koenzim atau kofaktor.
Beberapa kandungan vitamin C (seperti asam eritrobik dan askorbit palmitat) digunakan sebagai antioksidan di dalam industri pangan untuk mencegah proses menjadi tengik, perubahan warna (browning) pada buah-buahan dan untuk mengawetkan daging.
Vitamin C dapat ditemukan pada bahan makanan nabati maupun hewani. Sumber utama vitamin ini adalah buah-buahan dan sayur-sayuran seperti melon, jeruk, tomat, strowberi, aspargus, brokoli, kubis, labu siam, lobak dan kembang kol.
Sedangkan bahan makanan yang berasal dari hewan seperti daging dan susu kandungan vitamin C nya lebih sedikit.
Baca Juga:Kumpulan Fungsi Kulit, Bukan Hanya Melindungi Bagian Dalam Tubuh Manusia
Dibalik kandungannya yang baik bagi tubuh, vitamin C sangat mudah rusak. Selama proses persiapan atau penyajian, pemasakan dan penyimpanan.
- 1
- 2