SuaraJogja.id - Keputusan Ahok menikahi Puput Nastiti Devi usai bercerai dari Veronica Tan menuai tekanan dari publik. Bahkan tekanan juga menimpa ibu Ahok.
Diketahui, selepas dipenjara atas kasus penistaan agama, Ahok membuat keputusan menikahi ajudan mantan istrinya yaitu Puput Nastiti Devi dan kini hidup bahagia dengan dua anak dari Puput.
Meski jarang disorot wartawan, namun baru-baru ini pernyataan Ahok soal mantan istrinya kembali viral di publik. Beredar penggalan pernyataan Ahok yang menceritakan soal mantan istrinya. Dalam video itu Ahok mengatakan bahwa meski telah berpisah, Puput masih saja jadi bahan bully di gerejanya.

Meski kini sudah bahagia dengan Puput Nastiti Devi, Ahok dan Veronica Tan masih menjadi topik hangat. Lewat laman youtube BTP menjawab pada Juli 2019, Ahok membeberkan jika Veronica Tan suka sebar fitnah soal Puput Nastiti Devi.
Baca Juga:Turut Berduka Haji Lulung Wafat, Ahok: Semoga Arwah Almahum Diterima di Sisi Allah
Ahok mulanya membahas soal keputusan terberat dirinya adalah bercerai. Keputusan itu ia dapatkan saat introspeksi diri di penjara.
“Saya punya belas kasihan, saya punya kemurahan tetapi saya tidak punya kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran. Karena itu Tuhan memasukan saya ke sana (penjara) supaya saya belajar,” ujar Ahok seperti dikutip dari Hops.id.
“Belajar banyak hal untuk memutuskan banyak hal yang berat, termasuk yang paling berat dalam hidup saya adalah memutuskan perceraian,” lanjutnya.
Lalu Ahok mulai menceritakan jika keputusannya bercerai juga memengaruhi posisi sang ibu di gereja yang kerap digunjing.
“Gosip itu beredar dimana-mana soal saya. Kena ke mama saya. Bagi kami orang kristen itu tidak ada perceraian, apalagi kami Chinese punya nilai. Kalau orang di luar kristen bilang nggak cocok ya nggak cocok, cari simpenan aja nggak boleh cerai,” ujar Ahok.
Baca Juga:Sepak Terjang Haji Lulung, Pernah Konflik dengan PPP Usai Tolak Dukung Ahok
“Kalau cerai kan memalukan, bagi harta. Ini nih Chinese punya nilai,” katanya.