Diduga Mengantuk, Sopir Truk Tabrak Pohon di Temon Hingga Terjepit

kronologi kejadian bermula saat truk melaju dari arah barat menuju timur.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Sabtu, 15 Januari 2022 | 13:24 WIB
Diduga Mengantuk, Sopir Truk Tabrak Pohon di Temon Hingga Terjepit
Proses evakuasi supir truk yang terjepit di body truk, Sabtu (15/1/2022). (Dokumentasi: Basarnas Yogyakarta).

SuaraJogja.id - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di jalan Raya Wates - Purworejo, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulon Progo Sabtu (15/01/2022) pukul 04.40 WIB dinihari. Pengemudi sempat terjepit akibat body truk yang ringsek.

Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta L. Wahyu Efendi menuturkan laporan kecelakaan itu diterima pada pukul 05.00 WIB dari PMI Kabupaten Kulon Progo. Berdasarkan informasi yang didapatkan sebuah truk itu menabrak sebuah pohon dan pagar rumah warga hingga ringsek. 

"Kronologi yang kami terima Bahwa pada pukul 04.40 telah terjadi laka lantas truk menabrak pohon dan pagar rumah orang di Jl. Raya Wates- Purworejo, Temon, Kulon Progo," kata Wahyu dalam keterangannya, Sabtu (15/1/2022).

Disampaikan Wahyu, kronologi kejadian bermula saat truk melaju dari arah barat menuju timur. Saat itu sopir diduga dalam keadaan mengantuk sehingga tak bisa mengendalikan kendaraannya.

Baca Juga:Dukun Pelaku Pemerkosaan di Kulon Progo Ditangkap Polisi

"Diduga sopir mengantuk sehingga menabrak pohon dan pagar rumah warga. Mengakibatkan pengemudi trck terjepit body kendaraan, serta membutuhkan bantuan evakuasi," ungkapnya. 

Mendapat laporan tersebut, Basarnas Yogyakarta langsung memberangkatkan 1 Tim Rescue dari Unit Siaga SAR Congot. Tim tersebut sudah dilengkapi dengan peralatan ekstrikasi untuk evakuasi korban terjepit di kendaraan itu.

Akibat kondisi ringsek yang cukup parah, kata Wahyu, evakuasi sendiri memerlukan waktu lebih. Hal itu guna memastikan korban yang terjepit berhasil diselamatkan. 

Setidaknya petugas memerlukan waktu 30 menit untuk mengevakuasi korban. 

"Proses evakuasi karena body truk yang ringsek cukup parah dan dibutuhkan perhitungan yang tepat agar korban bisa terselamatkan. Butuh waktu sekitar 30 menit untuk evakuasi," terangnya.

Baca Juga:Giring Ganesha Sambangi Bupati Kulon Progo, Apa yang Dibahas?

Korban yang diketahui atas nama Asep Didin Saefudin (36) warga Cikarutug, Desa Cicalengka Wetan, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jabar itu akhirnya bisa dievakuasi dalam kondisi selamat. 

Selanjutnya korban langsung dibawa ke RS Rizky Amalia, Temon untuk mendapat perawatan lebih lanjut. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini