SuaraJogja.id - Proyek Tol Jogja-Solo akan beroperasi secara bertahap mulai tahun depan. Menurut keterangan PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM), perusahaan yang membangun Tol Solo-Jogja-Bandara YIA, Seksi I rute Kartasura-Purwomartani membentang sejauh 42,37 km. Pengadaan lahan sudah dimulai tahun lalu dan ditargetkan beres di pertengahan tahun ini. Konstruksi juga sudah dimulai dari Kartasura dan akan selesai di Purwomartani pada tahun depan.
General Manager Lahan dan Utilitas PT JMM, Muhammad Amin, mengatakan Seksi I sudah dapat diresmikan pada 17 Agustus 2023.
"Di tahun 2022 ini, kami usahakan akan rampung hingga 80 persen. Dengan demikian, 17 Agustus 2023 sudah bisa diresmikan. Setelah peresmian itu, masyarakat sudah boleh menggunakan [melewati]. Dengan jalan tol ini nanti, jarak Solo-Jogja yang biasa ditempuh 1,5 jam bisa menjadi 20 menit," kata Muhammad Amin seperti dikutip dari HarianJogja.com.
Setelah Seksi I selesai, pembangunan akan dilanjutkan ke Seksi III yang menghubungkan Gamping dengan Bandara YIA. Rute Seksi III secara resmi adalah dari Gamping sampai Purworejo, Jawa Tengah dengan panjang 30,77 km.
Baca Juga:Tersenyum Lebar, 25 Warga Sleman Akhirnya Terima Ganti Rugi Tol Jogja-Solo
Pengadaan lahan akan berlangsung dari triwulan I 2022 sampai dengan triwulan IV 2023. Konstruksi dimulai akhir tahun ini sampai dengan triwulan ketiga 2024. Sesuai rencana perusahaan, Tol Jogja-YIA akan mulai beroperasi pada awal 2025.
Tol Jogja-Solo Seksi II yang dimulai dari Purwomartani sampai dengan Gamping dan akan melewati Ring Road Utara akan dibangun belakangan. Pembangunan ruas tol sepanjang 23,42 kilometer ini akan dimulai dengan pengadaan lahan, yakni pada akhir tahun ini dan ditargetkan selesai pada pertengahan 2024. Proses pengadaan lahan memakan waktu sekitar 1,5 tahun. Konstruksi akan dimulai pada pertengahan tahun depan dan berlangsung dua tahun sampai 2025.
Berakhirnya konstruksi Seksi Purwomartani-Gamping berarti berakhir pula pembangunan Tol Jogja-Solo. Tol ini akan beroperasi penuh pada akhir 2025, dari YIA sampai Solo sepanjang 96,57 km. Biaya pembangunan tol mencapai Rp26,63 triliun.