Unik! Ini Contoh Hewan Ovovivipar yang Beranak sekaligus Bertelur

Hewan ovovivipar adalah hewan yang berkembangbiak dengan menggabungkan dua cara, yakni beranak dan bertelur. Hewan ini mungkin luput dari perhatian kita.

Pebriansyah Ariefana
Rabu, 26 Januari 2022 | 16:50 WIB
Unik! Ini Contoh Hewan Ovovivipar yang Beranak sekaligus Bertelur
Ilustrasi ikan hiu. (pixabay.com)

SuaraJogja.id - Ovovivipar merupakan salah satu cara berkembang biak pada hewan dengan cara mengembangkan telur di dalam tubuh induknya.

Sehingga embrionya berkembang di dalam telur dan telur tersebut tetap berada dalam tubuh induk sampai akhirnya keluar dan menetes.

Cadangan makanan yang diperoleh embrio berasal dari dalam telur tersebut bukan didapat dari induknya.

Jadi ovovivar adaalah penggabungan cara berkembang biak dengan cara ovivar atau bertelur dan beranak atau vivipar.

Baca Juga:Marah Ditegur Bawa Janda ke Bengkel Tengah Malam, Pria Beristri di Agam Bacok Warga Pakai Celurit

Proses perkembangbiakan hewan ovovivipar

Karena menggabungkan antara dua cara perkembangbiakan, proses perkembangbiakan hewan ovovivipar memiliki tahapan yang berbeda dengan hewan lainnya. Tahapan tersebut diantaranya:

1. Pembuahan dimulai dari menjadi telur hingga proses terjadi dalam tubuh induk hingga kemuadian dikeluarkan menjadi anak.

2. Zigot dihasilkan dari proses reproduksi secara generatif atau seksual, dan nantinya zigot betina ini akan bertemu dengan sperma jantan didalam ovum betina.

3. Pertumbuhan embrio tergantung pada kondisi dan lingkungan yang ada didalam tubuh induknya.

Baca Juga:Burung Condor Bisa Bertelur Tanpa Kawin

4. Berkembang biaknya dengan cara bertelur dan beranak, embrionya berkembang didalam tubuh induknya sampai telur menetas.

Contoh hewan ovovivipar

Dan berikut adalah contoh hewan yang berkembang biak dengan cara ovoviviar, diantaranya adalah:

1.       Ikan hiu

Ikan hiu merupakan kelompok ikan dengan kerangka tulang rawan yang lengkap dan tubuh ramping. Mereka bernafas menggunakan lima insang di sampingnya.

Cara perkembangbiakannya adalah dengan cara pembuahan antara jantan dan betina. Setelah menghasilkan telur tidak langsung dikeluarkan melainkan disimpan dalam tubuh induknya.

2.       Kuda laut

Hewan yang berukuran antara 16-35 mm ini merupakan jenis ikan yang hidup di laut dari genus Hippocampus dan family syngnathidae. Kuda laut ditemukan di perairan tropis dan menengah di sleuruh dunia.

Kuda laut merupakan satu-satunya spesies yang jantannya dapat hamil dan kuda laut jantan memiliki kantung di depan yang menyerupai kangguru.

Kantung itu berguna untuk meyimpan sekaligus mengerami sel terus yang siap dibuahi.

Nantinya pembuahan akan terjadi bila betina telah matang dan siap disalurkan pada kantung si jantan.

3.       Ular

Ular akan terlihat lebih agresif ketika musim kawin tiba dan mereka siap kawin ketika usia mereka menginjak 2-3 tahun.

Setelah pembuahan terjadi antara ukar jantan dan betina, telur yang dihasilkan akan disimpan terlebih dahulu didalam tubuh ular betina dan akan menetas kemudian di dalamnya.

Ular akan mengandung selama 6 bulan, dan ular betina akan menghasilkan sebanyak 10-40 telur dalam sekali pembuahan.

4.       Ikan cupang

Ikan cupang merupakan ikan hias yang sering kita jumpai di mana-mana. Bentuknya yang kecil dan warnanya yang cantik membuat siapa saja tertarik memeliharanya,

Panjang ikan cupang sekitar 4-6 centimeter. Mereka melakukan pembuahan dan berkembang biak dengan cara ovovivivar.

Masa kehamilan ikan cupang sangat singkat yaitu antara 20-30 hari tergantung dari suhu air dan dapat menghasilkan keturunan hingga 100 ekor.

5.       Kadal

Kadal merupakan hewan yang berkembangbiak dengan cara bertelur, namun banyak fakta jika sebetulnya kadal merupakan hewan ovoviviar.

Setelah pembuahan, kadal akan menyimpan telurnya dalam tubuh dengan memberikan asupan embrio pada kuning telurnya sampai telur menetas. Setelah menetas induk tersebut kan melahirkan anaknya.

Demikian ulasan mengenai Ovoviviar dan contoh-contoh hewan Ovovivivar, semoga menambah wawasan Anda dan bermanfaat bagi kita semua.

Kontributor : Damayanti Kahyangan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak