4 Terduga Pelaku Klitih Diamankan Warga Wonosari, Sempat Ancam Pakai Gir

Sesampainya di depan Masjid Al Ikhlas Wonosari, rombongan pemotor tersebut menodongkan gir kepada pengendara yang melintas.

Eleonora PEW
Minggu, 06 Maret 2022 | 20:29 WIB
4 Terduga Pelaku Klitih Diamankan Warga Wonosari, Sempat Ancam Pakai Gir
Ilustrasi klitih - (Suara.com/Iqbal Asaputro)

SuaraJogja.id - Gegara mengancam warga dengan ikat pinggang yang ujungnya diberi gir, empat orang pemuda bermotor yang merupakan terduga pelaku klitih diamankan warga. Keempat orang pemuda tersebut nyaris menjadi bulan-bulanan warga sebelum akhirnya diserahkan ke polisi.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun di lapangan menyebutkan aksi tersebut terjadi hari Minggu (6/3/2022) dinihari sekitar pukul 03.00 WIB. Peristiwa tersebut bermula ketika ada sekelompok pemuda yang sedang berkumpul di salah satu rumah warga Padukuhan Budegan Kalurahan Piyaman Kapanewon Wonosari.

Saat asyik bercengkerama, mereka melihat ada empat orang menggunakan dua sepeda motor jenis matik berwarna gelap berjalan zigzag dari arah Wonosari. Kedua motor tersebut menggoreskan standar sepeda motor ke aspal, sehingga muncul percikan api.

Beberapa saat kemudian, kedua motor tersebut kembali melintas ke arah Wonosari dan salah satu motor berjalan dengan menyeret gir sepeda ke aspal. Para pemuda tersebut langsung mengejar rombongan 2 (dua) motor tersebut. Kedua motor tersebut berbelok ke kanan ke arah Masjid Al Ikhlas Wonosari.

Baca Juga:Pastikan Solo Bersih dari Klitih, Kapolresta: Tidak Ada Ruang untuk Aksi Premanisme

Sesampainya di depan Masjid Al Ikhlas Wonosari, rombongan pemotor tersebut menodongkan gir kepada pengendara yang melintas. Setelah dilakukan pengejaran rombongan pemotor tersebut tertangkap di Padukuhan Trimulyo I, Kalurahan Kepek, Kapanewon Wonosari. Selanjutnya rombongan motor tersebut dibawa dan diserahkan ke Polres Gunungkidul.

Catur Sulistyo (30) warga
Padukuhan Bansari RT 04 RW 04, Kalurahan Kepek, Kapanewon Wonosari adalah warga yang diancam menggunakan gir. Saat itu sekitar pukul 03.00 WIB ia baru saja pulang dari Kota Yogyakarta merayakan ulangtahun klub mobil yang ia ikuti.

"Saya dari Jogja terus berbelok kiri ke Masjid Al Ikhlas alun-alun Pemda Wonosari," tutur Catur, Minggu (6/3/2022).

Sesampai di depan Masjid Al Ikhlas ia melihat ada dua sepeda motor matik berwarna gelap berjalan zigzag. Pengendara dua sepeda motor ini saling berboncengan dan pembonceng motor yang belakang terlihat menyeret gir ke aspal dengan menggunakan tangan kirinya.

Melihat hal tersebut, Catur lantas membunyikan klakson mobilnya karena salah satu di antara mereka ada yang hendak menabrak bamper depan. Karena kaget bunyi klakson, pembawa gir tersebut mengacungkan senjatanya ke arah Catur.

Baca Juga:Eks Napi Teroris Ingin Bebek Goreng Sebelum Bebas, Minyak Goreng Kemasan Murah Mulai Dijual

"Saya berpikir ini klithih. Saya langsung putar balik untuk mengejar mereka namun kehilangan jejak," ceritanya.

Ia kemudian memutuskan pulang ke rumah. Saat sampai di depan SMA N 2 Wonosari, ia melihat ada 2 sepeda motor matik berhenti di halte bus. Saat ia dekati, Catur melihat ada gir jatuh dari balik baju salah satu pemuda yang nongkrong tersebut. Namun ketika dirinya putar arah, keempat pemuda tersebut sudah kabur.

Sesampai di rumah, relawan BPBD Gunungkidul ini diberitahu rekannya jika ada 4 pemuda membawa gir diamankan warga dan sempat dipukuli. Minggu pagi ia datang ke Mapolres Gunungkidul karena mendapat panggilan pemeriksaan dari kepolisian.

"Saya itu mengejar mereka hendak saya amankan," tutur dia.

Kapolsek Wonosari, Kompol Edi Purnomo ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan 4 pemuda tersebut. Kini kasus tersebut ditangani Polres Gunungkidul dan keempat pemuda tersebut sedang menjalani pemeriksaan.

"Sedang ditangani Polres Gunungkidul," terang dia.

Hingga Minggu sore, jajaran Reskrim Polres Gunungkidul belum bersedia memberikan keterangan. Mereka masih melakukan pemeriksaan dan akan segera melakukan gelar perkara untuk menentukan apakah kasus tersebut berlanjut atau tidak.

Kontributor : Julianto

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini