"Saya tadi beli 2 dus saja. Jadi mahal sekarang, belum tahu jual eceran berapa nanti,"paparnya.
Kepala Seksi Distribusi, Bidang Perdagangan, Dinas Perdagangan (Disdag) Gunungkidul, Sigit Haryanto mengakui jika stok migor kemasan di pasar tradisional masih terbatas. Namun kondisi berbeda di sebuah swalayan besar di wilayahnya, karena stoknya sudah banyak.
"Kemungkinan besar karena masih dalam perjalanan. Karena baru diumumkan kemarin jadi mungkin baru proses distribusi,"ungkap dia.
Kontributor : Julianto
Baca Juga:Harga Minyak Goreng Tak Terkendali, Menteri Perdagangan Salahkan Perang Rusia dan Ukraina