"Biasanya sepekan sebelum lebaran itu sudah banyak yang order. Nah ditambah lagi masa cuti lebaran tahun ini yang hampir sepekan, jadi banyak yang pesan juga," ungkap dia.
Berjualan bumbu masak hampir 12 tahun lamanya, Tuti mengatakan sudah cukup untuk kebutuhan hariannya. Bahkan untuk menyekolahkan anak dan beberapa sudah menyelesaikan kuliahnya, Tuti sudah bisa membeli rumah di wilayah Jogja.
"Ya memang sepele untuk menjual bumbu masakan seperti ini. Tapi kalau sudah punya resep dan racikan yang pas, biasanya pembeli itu cocok. Kadang kita melihat juga warung makan yang ramai itu racikannya seperti apa, selanjutnya saya modifikasi. Ya kami bersyukur saja dengan hasil yang sekarang. Apalagi Ramadhan tak jarang jadi momen menambah pendapatan," katanya.
Baca Juga:Jelang Idul Fitri, Harga Kebutuhan Pokok di Kota Minyak Merangkak Naik