Jawab Isu Dukungan Jokowi untuk Maju Pilpres, Ganjar Pranowo: "Aja Kegeeran to"

Jokowi beri kode soal capres yang bakal didukungnya di ajang pilpres 2024

Galih Priatmojo
Senin, 23 Mei 2022 | 16:35 WIB
Jawab Isu Dukungan Jokowi untuk Maju Pilpres, Ganjar Pranowo: "Aja Kegeeran to"
Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo di UGM, Senin (23/05/2022) menjawab isu dukungan Jokowi padanya sebagai tokoh yang didukung maju Pilpres 2024. [Kontributor / Putu Ayu Palupi]

SuaraJogja.id - Gubernur Jawa Tengah (jateng), Ganjar Pranowo akhirnya buka suara terkait isu dukungan Presiden sekaligus Ketua Dewan Pembina Pro Jokowi (Projo), Joko Widodo dalam kontestasi politik 2024 mendatang. Dalam Rakernas V Projo di Balgondes, Magelang, Sabtu (21/05/2022) lalu, Jokowi menyebut relawan tidak perlu kesusu atau tergesa-gesa menentukankan nama untuk maju Pilpres meski tokoh yang didukung hadir dalam acara tersebut.

Ganjar yang dikonfirmasi usai menghadiri penganugerahan gelar Doktor Honoris Causa (Hc) Menteri Perhubungan (menhub) Ri, Budi Karya di UGM, Senin (23/05/2022) pun menyampaikan komentarnya. Dirinya mengaku memilih tidak percaya diri bila tokoh yang disebut Jokowi adalah dirinya.

"Aja ke-geeran ta (terlalu percaya diri-red) to," ungkapnya. 

Menurut Ganjar, tak hanya dia yang hadir dalam Rakernas tersebut. Sejumlah nama besar juga ikut hadir dalam Rakernas tersebut seperti Staf Kepresidenan Moeldoko hingga Ketua Umum Projo Budi Ari Setiadi.

Baca Juga:Jokowi Dikabarkan Beri Sinyal Dukung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024, Ali Ngabalin: Negeri Ini Harus Damai

Selain itu kehadirannya dalam Rakernas tersebut juga bukan tanpa alasan. Sebagai Gubernur Jateng, Ganjar datang mendampingi Presiden yang hadir dalam acara di salah satu kabupatennya.
 
"Kemarin saya hadir karena saya adalah gubernur jawa tengah, lokasi itu ada di Jawa tengah. Ada kunjungan presiden ya saya hadir,  di [rakernas] situ kan banyak yang hadir,” jelas Ganjar." tandasnya.

Ganjar memahami bila Jokowi meminta para relawan untuk tidak terburu-buru dalam menentukan calon nama yang akan didukung dalam Pilpres mendatang. Apalagi peta politik di Indonesia, seperti yang disampaikan Jokowi belum jelas hingga saat ini.

"Ya itu kan maksudnya aja banter-banter, engko nek nabrak pie," ujarnya sembari bercanda.

Sebelumnya Jokowi sejumlah partai politik (parpol)mulai menampakkan dukungannya pada figur-figur tertentu. Namun dia meminta relawan Projo untuk tidak tergesa-gesa melakukan hal yang sama.

"Urusan politik ojo kesusu sik, jangan tergesa gesa," paparnya.

Baca Juga:Lantik 4 Penjabat Kepala Daerah Jateng, Ganjar Pranowo Beri Wejangan Tegas: Jangan Korupsi!

Meski tokoh yang akan didukung Projo sudah ada, Jokowi meminta para relawan untuk bersabar hingga waktu yang tepat. Dirinya sebagai Dewan Pembina Projo akan mencari berbagai masukan relawan, mulai dari tingkat atas hingga paling bawah.

"Keputusan akan saya dengar dari bapak-ibu [relawan]. Semua saya ajak bicara, jangan tergesa-gesa karena dinamika politik sekarang ini masih belum jelas. Partai apa mencalonkan siapa belum jelas sehingga jangan sampai keliru [memilih]. Kalau sudah ada [calon yang jelas], saya jadi enak [menyebut nama], kalau ndesek (mendesak-red) saya, saya nanti keprucut (salah omong-red). Sekali lagi ojo kesusu disik," tandasnya.

Kontributor : Putu Ayu Palupi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak