SuaraJogja.id - SE (27) warga Kalurahan Terong Kapanewon Dlingo Bantul tertunduk lesu. Dia mengaku menyesal telah melakukan aksi pencurian di toko DM yang berada di depan rumahnya di Dusun Pencitrejo Kalurahan Terong Kapanewon Dlingo.
Tak hanya menjadi eksekutor, ternyata pemuda ini yang menjadi otak aksi pembobolan toko tersebut. Dia mengajak 3 rekannya masing-masing ADP (23), RKS (29) dan FZA (18) yang semuanya warga Terong untuk melakukan pencurian di toko tersebut.
SE mengaku apa yang ia lakukan bersama teman-temannya hanya secara spontan karena pengaruh minuman keras. Aksi mereka tersebut mereka lakukan ketika nongkrong di depan toko berjejaring dekat rumahnya usai menyaksikan pertunjukkan seni di Kapanewon Dlingo, Minggu (24/7/2022) dinihari.
"Ndak ada rencana, hanya spontan karena kami memang mabuk miras," ujar dia di depan polisi, Sabtu (30/7/2022) di Mapolsek Dlingo.
Baca Juga:Pasangan Sejoli Babak Belur Dihajar Warga Surabaya Setelah Tepergok Curi Motor di Warung
Keempat pemuda diamankan jajaran Sat Reskrim Polsek Dlingo Bantul hari Rabu (27/7/2022) sore. Mereka diamankan polisi karena pemilik toko, Fandi Rahman (38) melaporkan aksi yang mereka lakukan tersebut. F melaporkannya karena kerugian yang diderita mencapai Rp20 juta.
Kapolsek Dlingo AKP Basungkowo menuturkan aksi keempat orang pemuda tersebut berhasil terungkap bermula dari ketika karyawan toko tersebut, D (18) warga Dusun Pencitrejo, Minggu (24/7/2022) sore pukul 15.00 WIB bermaksud membuka toko. Toko tersebut memang baru buka sore hari ketika hari Minggu.
"Nah saat akan membuka pintu bagian tengah toko, ternyata gembok pintu tersebut sudah rusak. D mulai curiga," kata dia.
Karena curiga, D kemudian masuk ke dalam toko untuk memeriksa ke dalam toko. D kaget karena ternyata plafon di atas gudang juga dalam keadaan jebol dirusak seseorang. Padahal sebelumnya plafon dalam keadaan baik dan tidak ada kerusakan.
Karena ada beberapa kerusakan, D kemudian melaporkan peristiwa tersebut ke pemilik toko Fandy, warga Kloron Kalurahan Segoroyo Kapanewon Pleret Bantul. Mendapat laporan dari anak buahnya, Fandi lantas bergegas pergi ke toko.
Baca Juga:Pencuri dan Penadah Barang Pecah Belah di Medan Dicokok
"Mereka kemudian memeriksa ke dalam toko untuk memastikan apa yang terjadi," terang dia.