SuaraJogja.id - Kaesang Pangarep melalui cuitan di Twitter pribadinya mengaku jika dirinya ingin laga antara Persija Jakarta dan Persis Solo suatu saat bisa dihelat di Jakarta International Stadium (JIS).
Pernyataan tersebut tak lepas dari cuitan sebelumnya yang mengatakan jika putra bungsu Presiden Joko Widodo tersebut mendukung penuh Jakarta International Stadium (JIS) bisa digunakan dalam pertandingan sepak bola.
"Lho pie to? Aku lho malah dukung JIS supaya dipake," tulis Kaesang Pangarep dilansir dari cuitan Twitter-nya @kaesangp.
Cuitan tersebut sontak mendapat respon dari para netizen Indonesia. Bahkan ada yang menanyakan kenapa pemilik 40% saham Persis Solo tersebut ikut-ikutan membicarakan Jakarta International Stadium (JIS) yang diklaim sebagai alat politik belaka.
"Sang sang.. laopo kowe ngomong JIS segala, dasar kowe gak pokro. JIS iku dipakai alat politik anies dan pengikutnya. Cuma bangunan stadion aja terus diangkat diberitain sama kadrun. Dipakai kumpul2 kadrun. Bapakmu bangun jalan, bendungan,pelabuhan, bandara, dll aja gak dibesar2in," ungkap salah seorang netizen.
Pemilik bisnin Sang Pisang tersebut lantas memberikan jawaban terhadap komentar tersebut. Kaesang mengaku jika dirinya bukanlah orang yang berkecimpung di dunia politik dan suatu saat ingin menyaksikan pertandingan Persija Jakarta vs Persis Solo dihelat di Jakarta International Stadium (JIS).
"Saya gak ngurus politik. Saya ngurusnya sepak bola. Saya cuma berharap kami @persisofficial bisa lawan @Persija_Jkt di JIS kedepannya," balasnya.
Pernyataan Kaesang Pangarep tersebut lantas disambut positif oleh para penggemar sepak bola tanah air dan netizen Indonesia. Tak jarang dari mereka yang mendorong dan memberikan dukungan kepada Kaesang untuk maju mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSSI periode selanjutnya.
"Kayaknya cocok nih Kaesang jadi Ketum PSSI," kata netizen.
"Keren ini namanya mengerti olahraga .. jangan dicampur adukan dgn politik," ucap netizen yang lain.
"Kalau mas kaesang udah turun mah cakep... Ngga ada yg berani senggol," ujar netizen lainnya.
"Suruh Babanya tegor si Iwan dah mendingan kwkw," kata netizen lain.
"Ngomong dong kebokap biar ada teguran itu@pssibobrok," kata netizen satunya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
