Jogja Terasa Panas dalam Beberapa Hari Terakhir, Ternyata Ini Penyebabnya

Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Jogja Warjono mengungkapkan ada beberapa faktor yang menyebabkan suhu udara terasa panas di Yogyakarta.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Kamis, 20 April 2023 | 13:10 WIB
Jogja Terasa Panas dalam Beberapa Hari Terakhir, Ternyata Ini Penyebabnya
Ilustrasi Matahari - Penyebab Suhu Panas di Indonesia (Pixabay)

SuaraJogja.id - Cuaca di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terasa cukup panas dalam beberapa hari terakhir. Bahkan suhu terpanas di Jogja tercatat mencapai 33 derajat celsius.

Seorang warga Kota Jogja, Yuni (24) mengakui memang dalam beberapa terakhir cuaca di Jogja terasa sangat panas. Apalagi saat siang hari.

"Panas sekali memang ini beberapa hari terakhir. Udah jarang hujan juga," ucap Yuni, Kamis (20/4/2023).

Lantas apa sebenarnya yang menyebabkan udara di kota gudeg ini terasa cukup panas?

Baca Juga:3 Rekomendasi Lagu yang Menyebut Tentang Bandung Beserta Liriknya, Nomor Dua Bikin Mewek!

Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Jogja Warjono mengungkapkan ada beberapa faktor yang menyebabkan suhu udara terasa panas di Yogyakarta. Pertama terkait pergerakan dari matahari.

"Terkait suhu udara panas di Yogyakarta saat ini disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama posisi gerak semu tahunan matahari dan mulai bertiupnya angin monsun kering dari Benua Australia," kata Warjono.

Kemudian, penyebab kedua disampaikan Warjono terkait dengan jumlah tutupan awan yang memang tergolong cukup sedikit. Hal itu membuat pancaran sinar matahari langsung lebih banyak daripada biasanya.

Sedikitnya awan itu terpantau dari citra satelit dan radar yang ada. BMKG sendiri bahkan mencatat suhu tertinggi di Yogyakarta mencapai 33 derajat celcius.

"Jumlah tutupan awan yang cukup sedikit di wilayah Yogyakarta seperti terlihat di pantauan citra satelit dan radar. Sehingga pancaran sinar matahari langsung lebih banyak diteruskan ke permukaan bumi tanpa adanya penghalang awan," terangnya.

Baca Juga:Dishub DIY Catat Sudah Ada Pergerakan Pemudik, Diperkirakan Makin Meningkat Malam Hari

"Hal ini mengakibatkan di suhu di wilayah Yogyakarta akan tinggi berkisar 31-33 derajat celcius," imbuhnya.

Terakhir yang ketiga, kata Warjono, kecepatan awan cukup terhitung cukup lemah. Belum ditambah dengan kelembaban udara yang tinggi pada siang hari.

"Kecepatan awan yang cukup lemah berkisar 5-18 km/jam dan kelembaban udara yang relatif cukup tinggi berkisar 60-70 persen pada siang hari semakin memicu udara akan terasa lebih panas," ujar dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak