Kegempaan Masih Tinggi, Gunung Merapi Luncurkan 244 Guguran Lava Sepekan Terakhir

Gunung Merapi, memasuki fase erupsi sejak tanggal 4 Januari 2021.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Sabtu, 19 Agustus 2023 | 14:15 WIB
Kegempaan Masih Tinggi, Gunung Merapi Luncurkan 244 Guguran Lava Sepekan Terakhir
Sejumlah orang mengabadikan guguran lava pijar Gunung Merapi yang terlihat dari Turi, Sleman, DI Yogyakarta, Selasa (14/3/2023). [ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko].

SuaraJogja.id - Aktivitas Gunung Merapi di perbatasan DIY dan Jawa Tengah masih terus berlangsung. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) masih mencatat ratusan luncuran lava dalam sepekan terakhir.

Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Agus Budi Santoso mengatakan aktivitas tersebut tercatat pada periode 11-17 Agustus 2023.

"Pada minggu ini guguran lava teramati sebanyak 244 kali ke arah selatan hingga barat," kata Agus, dalam keterangannya, Sabtu (19/8/2023).

Luncuran itu meliputi 34 kali ke hulu Kali Boyong sejauh maksimal 1.600 meter, 207 kali ke hulu Kali Bebeng sejauh maksimal 2.000 meter, dan 3 kali ke hulu Kali Senowo sejauh maksimal 1.400 meter. Suara guguran terdengar 32 kali dari pos Babadan dengan intensitas kecil hingga sedang.

Baca Juga:Songsong Kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia, Bendera Merah Putih Raksasa Berkibar di Lereng Gunung Merapi

Agus menuturkan morfologi kubah barat daya mengalami perubahan akibat aktivitas pertumbuhan dan guguran lava. Sedangkan untuk kubah tengah tidak teramati perubahan yang signifikan.

Berdasarkan analisis foto udara tanggal 10 Agustus 2023, volume kubah barat daya terukur sebesar 2.764.300 meter kubik dan kubah tengah sebesar 2.369.800 meter kubik.

BPPTKG juga masih mencatat sejumlah kegempaan didominasi gempa guguran yang mencapai 751 kali. Disusul 508 gempa fase banyak dan gempa vulkanik dangkal 508 kali.

"Intensitas kegempaan pada minggu lebih tinggi dibanding minggu lalu," ucapnya.

Deformasi Gunung Merapi yang dipantau dengan menggunakan EDM pada minggu ini menunjukkan pemendekan jarak tunjam sebesar 1 cm per hari.

Baca Juga:Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran, Mengarah ke Barat Daya Sejauh 1,5 Km

Diketahui bahwa status Gunung Merapi pada tingkat Siaga atau Level III itu sudah berlangsung sejak 5 November 2020 lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak