SuaraJogja.id - Polda DIY menyebut telah menerima laporan korban terkait dengan kasus dugaan pelecehan seksual di Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) Yogyakarta. Saat ini polisi tengah menyelidiki lebih lanjut kasus tersebut.
"Sudah [ada laporan dari korban ke kepolisian]," kata Dirreskrimum Polda DIY Kombes Pol FX Endriadi ditemui Mapolda DIY, Selasa (5/9/2023).
Kendati demikian, Endriadi tak membeberkan secara detail mengenai laporan kasus tersebut. Pihaknya hanya memastikan saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait kasus dugaan pelecehan seksual itu.
"Ya kita sudah melakukan penyelidikan, kan itu ada di media sosial, ya kita sudah melakukan penyelidikan. Nanti data kita sampaikan kalau rilis," ungkapnya.
Baca Juga:Mahasiswanya Diduga jadi Korban Pelecehan Seksual, STMM Bentuk Tim Pencari Fakta
Sebelumnya, STMM akhirnya membentuk tim pencari fakta untuk mengusut kasus dugaan pelecehan seksual yang terjadi di lingkungan kampus tersebut setelah diviralkan akun BEM Sekolah Tinggi Multimedia (STMM) Yogyakarta @bemstmmyk di Instagram.
Tim tersebut meminta keterangan dari mahasiswa yang diduga menjadi korban pelecehan seksual. Hingga saat ini baru ada satu mahasiswi yang diduga jadi korban yang dimintai keterangan. Namun diperkirakan jumlah terduga korban pelecehan seksual di STMM diperkirakan empat orang.
"[Dimintai keterangan] kepada mahasiswa yang merasa dia mendapat, melihat sesuatu lah [dugaan pelecehan seksual]. Sementara itu dulu kita menelusuri dari mahasiswa itu dulu," ungkap Ketua STMM Noor Iza di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (4/9/2023).
Menurut Iza, tidak hanya terduga korban, pihak kampus juga meminta keterangan mahasiswa yang diduga menjadi pelaku pelecehan seksual. Selain itu orang-orang yang terkait agar persoalan ini menemukan titik terang.