Nahas! Bocah 9 Tahun di Sleman Tewas Usai Dicekik hingga Ditenggelamkan Tetangganya, Ini Penyebabnya

Korban selanjutnya dibawa ke rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kemudian dirujuk kembali ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan diotopsi.

Galih Priatmojo | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 06 Maret 2024 | 16:05 WIB
Nahas! Bocah 9 Tahun di Sleman Tewas Usai Dicekik hingga Ditenggelamkan Tetangganya, Ini Penyebabnya
Ilustrasi penganiayaan. (Unsplash/Ari Spada)

SuaraJogja.id - Nahas nasib seorang bocah laki-laki berinisial MA (9). Warga Kalurahan Sardonoharjo, Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman itu tewas di tangan tetangganya sendiri.

Kapolsek Ngaglik Kompol Mashuri menuturkan peristiwa itu bermula pada Sabtu (24/2/2024) sekira pukul 14.30 WIB siang. Saat itu korban pamit untuk pergi bermain keluar menggunakan sepeda onthel.

Namun, setelah beberapa saat korban tak kunjung pulang ke rumah. Khawatir dengan hal itu, ibu dan kakak korban lantas mencarinya keliling desa. 

Kemudian saat melintasi sekitar kolam sumber air di Dusun Blekik, Sardonoharjo, mereka bertemu dengan seorang tetangga yang tengah berteriak histeris. Saksi tersebut berteriak sembari menyebut nama MA.

Baca Juga:Pembebasan Lahan Tol Jogja-Solo Seksi 2 Trihanggo-Junction Sleman Makin Bertambah, Per Februari 2024 Capai 71,4 Persen

"Lalu kakak korban mendekati saksi dan mendapati korban (MA) sudah terapung di kolam sumber mata air tersebut," kata Mashuri, di Mapolresta Sleman, Rabu (6/3/2024).

Sang kakak sempat memberikan pertolongan pertama termasuk bantuan pernapasan kepada korban. Namun nahas nyawa MA tidak tertolong.

Korban selanjutnya dibawa ke rumah sakit terdekat untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kemudian dirujuk kembali ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan diotopsi. 

"Dari hasil otopsi ternyata dari leher korban ada bekas cekikan pada korban dan ada luka pada dubur korban," ungkapnya. 

"Korban meninggal karena tenggelam akibat dari dicekik dan ditenggelamkan," imbuhnya. 

Baca Juga:Progres Capai 27 Persen, Begini Perkembangan Konstruksi Tol Jogja-Solo Seksi II Trihanggo-Junction Sleman

Pelaku sendiri berhasil diketahui identitasnya yakni GCP (19) seorang pria lulusan SLB. Dia nekat melakukan perbuatan tersebut usai kerap dibully oleh korban.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak