Jika alam itu rusak maka akan memengaruhi elemen-elemen yang lain, misalnya saja gumuk pasir hingga air di sekitarnya. Belum lagi ditambah dengan aktivitas eksploitasi yang dilakukan oleh manusia.
"Tidak bisa dipungkiri bahwa pasirnya Merapi itu sangat luar biasa tapi kan bukan berarti berkah dari Tuhan itu, atau berkah dari gunung itu untuk diri sendiri, bagaimana dengan untuk warga kan warga juga memerlukan, memerlukan air, memerlukan lingkungan yang sehat dan udara yang baik. Kita mengajak bersama-sama masyarakat untuk kita saling menjaga alam bumi ini untuk lebih baik lagi," kata dia.
Kepala Bebadan Pangreksa Loka, RM Gusthilantika Marrel Suryokusumo menambahkan permasalahan lingkungan harus senantiasa bisa diantisipasi sebelum terjadi. Termasuk permasalah krisis air yang berpotensi melanda.
"Permasalahan air adalah permasalahan dunia, tidak lepas Yogyakarta, yang juga kalau kita tidak rawat akan rusak juga dan kita tidak mau, kita harus mencegah supaya tidak terjadi krisis air," ucap Marrel.
Baca Juga:Pemda DIY Bentuk Dua Dinas Baru, Mantu Sri Sultan Jabat Kadinas PMK2PS DIY