Lebih lanjut dia mengatakan Dinkes Bantul juga melakukan upaya promotif melalui puskesmas dengan memberikan edukasi ke masyarakat tentang bagaimana melakukan mudik atau pulang kampung secara aman dan sehat.
"Dinkes juga sudah berkoordinasi dengan puskesmas dengan rumah sakit, PMI, PSC, karena akan ada beberapa pos pelayanan kesehatan yang nanti didirikan di posko gabungan di jalur mudik," katanya.
Ia mencontohkan salah satunya di posko gabungan yang ada di Bundaran Srandakan (jalur mudik berbatasan dengan Kabupaten Kulon Progo) yang diampu atau sebagai penanggung jawab adalah Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul.
"Kemudian di Pos Druwo serta di Pos Piyungan, yang di sana akan dijadwalkan bergantian beberapa puskesmas dan rumah sakit untuk antisipasi kegiatan kegiatan pada arus mudik dan arus balik Lebaran," katanya.
Baca Juga:Pantauan Arus Mudik: Penumpang di Bandara YIA hingga Terminal Wonosari Mulai Meningkat