Bertambahnya jumlah kampung wisata, diharapkan kunjungan tidak hanya terpusat di Malioboro, tetapi menyebar ke berbagai kawasan lain.
"Jadi total kan sekarang baru 25, sehingga masih menambah 20 kampung wisata lagi di 100 hari pertama kerja [Wali Kota]," tuturnya.
Dia mencontohkan salah satu kampung wisata unggulan yang telah berkembang pesat adalah Kampung Wisata Purbayan. Kampung ini bahkan meraih penghargaan nasional dan dikunjungi langsung oleh Menteri Pariwisata saat itu, Sandiaga Uno.
"Saya selalu mencontohkan mungkin Purbayan. Jadi di Purbayan itu merupakan kampung wisata juara dua nasional Anugerah Wisata Indonesia. Dan didatangi oleh Pak Menteri yang kemarin, Pak Sandiaga Uno. Itu merupakan salah satu contoh kampung wisata yang sukses," ucapnya.
Wisata Malam di Yogyakarta
Selain kampung wisata, Dinas Pariwisata Kota Jogja turut fokus mengembangkan wisata malam. Tujuannya untuk menjaga wisatawan untuk tetap memiliki aktivitas di Kota Yogyakarta setelah berkunjung ke destinasi lain di siang hari.
Beberapa program sudah dimulai, misalnya program 'Mami Cantik' atau Malam Minggu Cantik yang akan menjadi daya tarik wisata malam di Kotabaru. Kegiatan ini dilakukan di Kotabaru dengan berbagai tema yang berganti setiap minggunya.
"Jadi setiap malam minggu ada event itu, berganti-ganti temanya. Itu salah satu-salah duanya adalah untuk memecah keramaian yang di Malioboro untuk bisa bergeser ke Kotabaru," kata dia.
Dengan berbagai strategi yang telah disiapkan, Pemkot Yogyakarta berharap wisatawan dapat menikmati pengalaman liburan yang lebih nyaman dan menyebar ke berbagai destinasi. Sehingga tidak hanya terpusat di satu kawasan saja.
Baca Juga:Lebaran Kelabu di Yogyakarta, Kebijakan Anggaran Pemerintah Bikin Daya Beli Masyarakat Anjlok