Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik

Pesing dan baunya Malioboro sebenarnya sudah diantisipasi oleh pemerintah. Namun masih ada pesoalan kendala.

Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 09 April 2025 | 17:26 WIB
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik
Hasto Wardoyo, Wali Kota Jogja saat memberikan keterangan soal bau pesing di Malioboro. [Hiskia/Suarajogja.id]

SuaraJogja.id - Kawasan Malioboro tengah disorot akibat keluhan sejumlah wisatawan yang mencium bau pesing saat libur Lebaran 2025. Usut punya usut, bau pesing itu disebabkan oleh kencing dan kotoran kuda dari andong-andong yang beroperasi di sana.

Wali Kota Yogyakarta, Hasto Wardoyo mengaku sudah menerima laporan tersebut. Pihaknya pun sudah melakukan pengecekan terhadap informasi keluhan wisatawan itu.

"Saya cek ini gimana kok bau persing, ternyata itu bukan kencingnya manusia ya tapi kencingnya jaran [kuda] gitu ya," kata Hasto saat ditemui di DPRD Kota Yogyakarta, Rabu (9/4/2025).

Dia meminta ada evaluasi terkait dengan kotoran kuda yang berceceran tersebut. Apalagi kondisi itu sudah menimbulkan bau yang tidak sedap.

Baca Juga:Kawasan Malioboro Dikeluhkan Bau Pesing, Begini Respon Pemkot Kota Yogyakarta

Berdasarkan penelusurannya, Hasto bilang, tempat penampung kotoran kuda yang tidak memadai menjadi penyebab utama.

Alhasil kondisi kotoran dan urin kuda yang basah itu sering tercecer di beberapa ruas jalan Malioboro.

Selain feses, Hasto juga menyoroti persoalan urine yang menyebar ke berbagai arah, terutama ketika kuda jantan buang air.

Hal ini membuat kotoran menjadi basah dan makin menimbulkan bau tidak sedap.

"Saya sudah bilang sama dinas, sama UPT Malioboro ini [tempat penampungan kotoran] jaran [kuda] harus diperbaiki. Pantesan wong mempret-mempret [tercecer] kok, masih banyak mempret-mempret. Jadi kotoran jarannya itu mempret-mempret di beberapa titik," ungkapnya.

Baca Juga:Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan

Mantan Kepala BKKBN ini berkelakar tentang kemungkinan penggunaan popok atau alat penampung khusus untuk menanggulangi kotoran dan urine kuda andong. Sehingga dapat membantu untuk tidak mencemari kawasan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak