Selain itu tidak adanya Ujian Nasional (UN) dianggap tak memberikan solusi agar siswa siap berada di masyarakat. Meski sudah tak menjadi indikator kelulusan, UN oleh sebagian orang masih dianggap relevan jika diterapkan.
Kondisi pendidikan di Indonesia harus terus dibenahi. Hal itu harus selaras juga dengan kualitas pengajar di Indonesia.
Tuntutan guru untuk meraih sertifikasi dan tuntutan lainnya seakan jadi beban tinggi. Pemerintah memang sudah hadir, namun banyaknya target dari guru tak jarang justru mengabaikan murid atau siswa itu sendiri.
Persoalan ini menjadi dinamika yang ada di pendidikan Indonesia. Saat ini seluruh unsur harus bersinergi untuk membenahi pendidikan di Indonesia.
Baca Juga:Gunungkidul 'Sentil' UNY: Lahan Hibah, Mana Kontribusi Nyata untuk Masyarakat?
Kontributor : Putu Ayu Palupi