- BPBD Sleman petakan 54 kalurahan rawan banjir lahar dan 14 rawan longsor, siaga hadapi musim hujan.
- Cuaca ekstrem dan angin kencang ancam 44 kalurahan, terutama di wilayah padat penduduk Sleman selatan.
- Sleman aktifkan 86 Kalurahan Tangguh Bencana dan latih ribuan relawan serta sekolah tanggap bencana.
"Relawan yang terdaftar sekitar 3.700 orang, yang tidak terdaftar lebih banyak lagi. Mereka menjadi garda terdepan mitigasi dan penanganan darurat di tingkat kalurahan," ucap Haris.
Selain di tingkat desa, BPBD juga menggalakkan program Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB) di sekolah-sekolah untuk melatih siswa dan guru agar tanggap bencana.
Haris tak lupa mengimbau warga untuk melakukan langkah-langkah pencegahan sederhana menjelang musim hujan.
Termasuk memangkas ranting pohon yang terlalu tinggi, hingga membersihkan saluran air.
Baca Juga:Hujan Angin Terjang Sleman, Joglo Ambruk Timpa 8 Orang: Ini Kata BPBD Soal Kondisi Korban
"Masyarakat diimbau menjaga kebersihan saluran air agar tidak tersumbat, serta memangkas pohon yang sudah rimbun agar tidak tumbang," pesannya.