Harga Minyak Goreng Naik di Yogyakarta: Pemerintah Ambil Tindakan

Harga minyak goreng di Yogyakarta naik karena permintaan meningkat, dipicu program Makan Bergizi Gratis (MBG). Disperindag DIY memastikan stok aman dan terkendali.

Muhammad Ilham Baktora
Senin, 27 Oktober 2025 | 21:55 WIB
Harga Minyak Goreng Naik di Yogyakarta: Pemerintah Ambil Tindakan
Harga minyak di pasar Kranggan Yogyakarta yang kini mulai mengalami peningkatan, Senin (27/10/2025). [Kontributor/Putu]
Baca 10 detik
  • Minyakita di Jogja mengalami kenaikan
  • Hal itu menyusul permintaan besar MBG sehingga menaikkan harga minyak goreng di Jogja
  • Minyakita naik dari Rp15.500 menjadi Rp15.700 per liter

SuaraJogja.id - Setelah harga telur ayam melonjak pada pertengahan Oktober 2025 ini, giliran minyak goreng yang menunjukkan tren kenaikan di Yogyakarta.

Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) DIY mencatat, sejak minggu kedua Oktober 2025, harga minyak goreng kemasan maupun curah mulai mengalami kenaikan ringan akibat meningkatnya permintaan masyarakat, termasuk karena pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Kepala Disperindag DIY, Yuna Pancawati menjelaskan pola konsumsi masyarakat belakangan ini meningkat cukup signifikan seiring dengan meluasnya distribusi bahan pangan untuk kebutuhan program MBG di sekolah-sekolah.

"Kalau bulan lalu harga telur naik, sekarang minyak goreng mulai bergerak. Penyebabnya sama, yaitu dorongan permintaan yang meningkat akibat kegiatan konsumsi massal seperti MBG dan hajatan masyarakat," ungkapnya Senin (27/10/2025).

Baca Juga:MBG Sleman Kembali Makan Korban: Ratusan Siswa Keracunan, Bupati Desak Tindakan Tegas

Menurut Yuna, peningkatan kebutuhan minyak goreng terlihat dari laporan para pedagang dan distributor di pasar tradisional.

Kebutuhan untuk pengolahan bahan makanan meningkat di banyak sektor, bukan hanya rumah tangga, tetapi juga sekolah, lembaga sosial, dan penyedia konsumsi untuk acara masyarakat.

Data pemantauan harga bahan pokok Disperindag DIY menunjukkan, sejak minggu kedua Oktober 2025, harga

Minyakita naik dari Rp15.500 menjadi Rp15.700 per liter. Sedangkan minyak goreng kemasan premium stabil tinggi di kisaran Rp20.500 per liter.

Sedangkan minyak goreng curah bertahan di Rp17.500 per liter.

Baca Juga:Selamat Tinggal Kumuh? Yogyakarta Benahi Jalan Tentara Pelajar Demi Wajah Kota yang Lebih Tertib

Namun jenis itu mulai mengalami keterbatasan pasokan di sejumlah pasar.

"Kami melihat kenaikan ini bukan karena pasokan menurun, melainkan karena distribusi stok yang terserap cepat. Banyak permintaan dari program MBG di sekolah-sekolah dan kegiatan konsumsi masyarakat lain," jelasnya.

Yuna menambahkan, siklus kenaikan harga seperti ini wajar terjadi pada masa peningkatan permintaan.

Apalagi Program MBG berjalan bersamaan dengan meningkatnya kegiatan sosial masyarakat menjelang akhir tahun.

"Jadi kebutuhan bahan masak otomatis naik," tandasnya.

Program MBG yang mulai bergulir di sejumlah wilayah menjadi salah satu penyumbang terbesar peningkatan konsumsi bahan pokok berbasis protein dan minyak nabati.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Terkini

Tampilkan lebih banyak