- Kasus Onad menyoroti pentingnya peran keluarga dalam pencegahan narkoba, bukan hanya hukum.
- Psikolog UGM tekankan edukasi dini di keluarga sebagai fondasi anti-narkoba.
- Relasi hangat dan kegiatan positif keluarga kunci kebahagiaan tanpa narkoba.
Hormon-hormon ini mendorong perasaan bermakna dan bahagia, sehingga anggota keluarga tidak perlu mencari kebahagiaan semu dari luar.
"Jika keluarga bisa menghadirkan rasa hangat, kasih sayang, dan kebersamaan, maka anggota keluarga tidak akan mencari kebahagiaan dari narkoba. Mereka sudah menemukannya dalam dirinya dan keluarganya,” pungkas Novi.
Kasus Onad adalah cerminan bahwa masalah narkoba bukan hanya tanggung jawab aparat hukum, tetapi juga seluruh elemen masyarakat, dimulai dari unit terkecil: keluarga.
Pendekatan pencegahan yang holistik, yang mengedepankan peran keluarga dalam membentuk karakter dan memberikan kebahagiaan, adalah kunci untuk membentengi individu dari jerat narkoba.
Baca Juga:Setahun Prabowo-Gibran: Kedaulatan Energi Nol Besar! Pengamat: Kebijakan Setengah Hati