SuaraJogja.id - Sebagai upaya untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan yang masuk ke objek wisata di kawasan Malioboro dan sekitarnya menjelang Natal dan Tahun Baru 2020, Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta memberikan alternatif parkir untuk bus pariwisata. Parkir alternatif tersebut terletak di sisi Timur GOR Amongrogo.
"Lokasi parkir ini diuji coba sejak Sabtu (14/12) dan dilanjutkan hari ini. Tempat parkir ini kami buka jika tempat khusus parkir di sekitar kawasan Malioboro seperi Abu Bakar Ali, Senopati dan Ngabean sudah penuh," kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta Windarto di Yogyakarta, seperti dilansir dari Antara, kemarin.
Pada Sabtu (14/12), tempat parkir di Timur GOR Amongrogo tersebut dibuka mulai pukul 15.00 WIB hingga sekitar pukul 21.00 WIB. “Hari ini pun dioperasionalkan sekitar pukul 15.00 WIB,” katanya yang menyebut kebijakan tersebut untuk mengantisipasi lonjakan wisatawan saat libur akhir tahun.
Dinas Perhubungan tidak hanya memberikan tempat parkir alternatif, tetapi juga berkerja sama dengan Transjogja sebagai armada shuttle untuk mengantarkan wisatawan pulang-pergi ke Malioboro, tepatnya di Jalan Suryatmajan.
"Ada delapan armada Transjogja yang disiapkan. Jika kurang, maka akan ditambah dua armada lagi," katanya.
Windarto mengatakan, bus pariwisata yang diarahkan parkir di tempat parkir alternatif tersebut untuk sementara adalah bus yang masuk ke Kota Yogyakarta dari arah timur atau dari Jalan Kusumanegara.
Di simpang empat SGM, Dinas Perhubungan Kota Yogyakarta menyiagakan sejumlah petugas untuk mengarahkan bus pariwisata agar memanfaatkan lokasi parkir alternatif tersebut.
Wisatawan kemudian diarahkan menggunakan shuttle bus untuk menuju Malioboro dengan tarif sesuai tarif perjalanan Transjogja yaitu Rp3.500 per penumpang untuk sekali perjalanan, sehingga wisatawan membayar Rp7.000 untuk perjalanan pulang pergi.
"Saya kira, tarif tersebut tidak terlalu mahal," katanya yang menyebut jarak satu trip perjalanan pulang pergi dari GOR Amongrogo hingga Jalan Suryatmajan dan kembali ke GOR Amongrogo adalah sekitar 7,5 kilometer.
Baca Juga: Pengunjung Meningkat, Taman Pintar Jogja Buka Setiap Hari hingga Awal 2020
Windarto mengatakan, lokasi parkir alternatif di tersebut mampu menampung hingga 75 bus pariwisata ukuran besar untuk sekali parkir.
“Pengemudi pun merasa senang karena mereka tidak perlu harus berputar-putar di sekitar Malioboro untuk mencari lokasi parkir. Di sini, mesin bus bisa dimatikan dan sopir bisa beristirahat,” katanya.
Meskipun demikian, Windarto mengatakan, masih ada beberapa kekurangan yang perlu diperbaiki agar layanan shuttle bus untuk wisatawan bisa semakin lancar dan memenuhi kebutuhan.
"Uji coba memang hanya dijadwalkan dua hari ini. Tetapi, kami akan lihat bagaimana kondisi saat Senin (16/12). Jika dibutuhkan, maka akan dibuka lagi," katanya.
Sementara itu, Kepala SMP 2 Palimanan Cirebon Dedi Sukandi yang menjadi pimpinan rombongan wisatawan yang berasal dari siswa dan guru dengan jumlah sekitar 360 orang tersebut mengatakan kebijakan parkir alternatif cukup bagus.
"Kebijakan seperti ini sudah diterapkan di beberapa tempat wisata di daerah lain. Hanya saja, manajemennya harus diperbaiki lagi. Misalnya, shuttle bus selalu tersedia dalam jumlah yang cukup. Tidak seperti sekarang harus menunggu," katanya.
Berita Terkait
-
DIY Punya 28 Bus Baru di 2020, Tarif Gratis Selama Setahun
-
Mewah, Pintu Toilet di Tamansari Ini Dibuka Pakai PIN
-
Pemprov DIY Tak Sediakan Rest Area di Tol Jogja-Solo, Ini Alasannya
-
Pemprov DIY Janji Ganti Untung Warga Terisolasi Akibat Proyek Tol Jogja
-
30 Rumah Utuh di Desa Selomartani Dipastikan Tergusur Proyek Tol Jogja
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Jeritan Hati Sopir TransJogja: Gaji Tipis, Denda Selangit, dan Ironi di Balik Kemudi
-
Jelang Libur Nataru, Kapolri Pastikan DIY Siap Hadapi Ancaman Bencana La Nina dan Erupsi Merapi
-
Tragis! Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Monjali Sleman, Dua Orang Tewas
-
Kisah Ironis di Jogja: Bantu Ambil Barang Jatuh, Pelaku Malah Kabur Bawa Dompet dan Ponsel
-
Jaga Warga Diminta Jadi Pagar Budaya Penjaga Harmoni Yogyakarta