SuaraJogja.id - Setelah sempat meletus pada Kamis (13/2/2020) pagi, Gunung Merapi tampak mengeluarkan asap putih yang membubung tinggi.
Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta menyebut bahwa keluarnya asap tersebut bukan merupakan aktivitas erupsi.
"Asap itu merupakan asap solfatara. Bukan erupsi melainkan emisi asap solfatara biasa," terang BPPTKG lewat akun Twitternya, Jumat (14/2/2020) pagi.
Dalam keterangan tambahannya, BPPTKG menginformasikan bahwa emisi asap solfatara tersebut hingga pukul 06.00 teramati mencapai ketinggian hingga 400 meter.
Sementara itu dilaporkan dari pengamatan Pos Pengamatan Gunung Merapi 9PGM) Ngepos, Srumbung, Magelang, visual Merapi tampak, suhu udara mencapai 19,8 derajat celcius dan kelembaban sekitar 38 persen rh.
"Kondisi anginnya tenang dan cuaca cerah hari ini," terangnya.
Merapi sehari sebelumnya meletus. Letusan tersebut merupakan yang pertama di awal tahun 2020 setelah sebelumnya terakhir sempat meletus pada 17 November 2019.
Letusan yang berdurasi 150 detik tersebut membuat sebagian kawasan di lereng Merapi, Sleman mengalami hujan abu tipis.
Baca Juga: Viral, Jogja Korean Mart Buka di Sleman!
Berita Terkait
-
Gunung Merapi Meletus, Real Edukasi Bagi Penikmat Wisata Jip
-
Merapi "Batuk", Warganet: Jangan Sampai Berdahak
-
Merapi Masih Berpotensi Meletus Lagi, BPPTKG Minta Masyarakat Tetap Tenang
-
Ini Kawasan di Sleman yang Mengalami Hujan Abu Usai Merapi Meletus
-
5 Penampakan Gunung Merapi Sesaat Setelah Meletus
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Heboh Ulat di MBG Siswa, Pemkab Bantul Akui Tak Bisa Sanksi Langsung Penyedia Makanan
-
Swiss-Belhotel Airport Yogyakarta Gelar Perlombaan Sepatu Roda Regional DIY-Jawa Tengah
-
Jogja Siap Bebas Sampah Sungai! 7 Penghadang Baru Segera Dipasang di 4 Sungai Strategis
-
Gunungan Bromo hingga Prajurit Perempuan Hadir, Ratusan Warga Ngalab Berkah Garebeg Maulud di Jogja
-
JPW Desak Polisi Segera Tangkap Pelaku Perusakan Sejumlah Pospol di Jogja