SuaraJogja.id - Kepolisian sektor (Polsek) Kotagede masih belum berhasil menemukan terduga pelaku penculikan anak berusia 6 tahun berinisial NZ. Kendati demikian, petugas terus melakukan pengejaran dan memprediksi pelaku tidak keluar dari DI Yogyakarta.
"Setelah mendalami serta menyelidiki rekan dan identitas terduga pelaku ini, kami prediksi dia masih di wilayah Yogyakarta. Hal itu mengingat bahwa orang ini suka melakukan judi dan tidak memiliki uang banyak untuk pergi jauh," kata Kapolsek Kotagede, Kompol Dwi Tavianto ditemui di Mapolsek Kotagede, Sabtu (14/3/2020).
Dwi menjelaskan bahwa identitas pelaku telah dikantongi. Selain itu, ia menyebut bahwa pelaku masih berstatus mahasiswa yang sudah lama tak melanjutkan pendidikan sehingga hidupnya terkesan luntang-lantung.
"Hidupnya tidak tetap, kadang menginap di rumah temannya, dia berpindah-pindah terus," ungkap Dwi.
Baca Juga: Terkesan Mewah, DFSK Glory i-Auto Pakai Sunroof
Disinggung soal asal terduga pelaku, Dwi memprediksi bahwa orang tersebut berasal dari Sulawesi Selatan.
"Dari logat rekan-rekan orang ini yang kami temui, bisa jadi berasal dari Makassar. Tapi kami masih berusaha mendalami dan mengungkap pelaku. Mudah-mudahan dalam waktu dekat segera tertangkap," kata dia.
Hingga kini, polisi baru bisa menemukan barang bukti berupa sepeda motor yang digunakan terduga pelaku. Motor bernomor polisi K 2100 KG tersebut diamankan petugas di wilayah Sleman.
"Jadi motor yang digunakan orang ini milik temannya. Kami amankan di Sleman, Jumat (13/3/2020) sekitar pukul 15.00 WIB," jelasnya.
Kapolsek Kotagede juga menjelaskan dari rekaman CCTV yang ada, terduga pelaku menunjukkan gerak-gerik yang mencurigakan. Menurutnya saat orang tersebut menurunkan korban NZ, ada gerakan yang menyentuh celana korban.
Baca Juga: Sakit-sakitan Pulang dari Hongkong, Warga di Pacitan Diisolasi
"Apakah gerakan itu tindakan asusila atau bukan, kami harus dalami dahulu. Tapi jika yang dibawa anak sampai dibawa ke tempat sepi seperti itu ada dugaan terduga pelaku pedofilia," jelas dia.
Sebelumnya diberitakan, dugaan penculikan bocah enam tahun terjadi di sebuah permukiman warga di Rejowinangun, Kotagede, Yogyakarta, Kamis (12/3/2020).
Kejadian diprediksi terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Korban sempat diiming-imingi sesuatu oleh pelaku dengan syarat menemani ke kawasan Jogja Expo Center.
Bukan ke lokasi yang awalnya dijanjikan, korban malah dibawa ke sebuah Gang Satria dan dari rekaman cctv diduga pelaku melakukan tindakan asusila kepada NZ. Setelah itu pelaku meninggalkan korban dalam keadaan menangis.
Berita Terkait
-
Selesai Visum, Korban Dugaan Penculikan di Kota Gede Kembali Beraktivitas
-
Tahu Identitas Pelaku, Polisi Buru Penculik Anak Kecil yang Sempat Viral
-
Orang Tua Waspada, Viral Video Terduga Pelaku Penculikan Anak di Yogyakarta
-
Oknum TNI di Bali Diadili Terkait Kasus Asusila Sesama Jenis
-
Kronologi Lengkap Kasus Penculikan Bayi di Bantul
Terpopuler
- Serie A Boy: Joey Pelupessy Keceplosan Ungkap Klub Baru Jay Idzes?
- 7 Mobil Bekas Senyaman Innova: Murah tapi Nggak Pasaran, Mulai Rp70 Jutaan, Lengkap dengan Pajak
- Visa Furoda Tak Terbit, Ivan Gunawan Tetap Santai Bagi-bagi Makanan di Madinah
- Honda GL Max Lahir Kembali untuk Jadi Motor Pekerja, Harga Setara CB150 Verza
- 5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
Pilihan
-
3 HP Kamera Terbaik se-Dunia: Harga di Bawah Rp10 Juta, Performa Lebihi Spek Dewa
-
Terbukti! Viral Video Dedi Mulyadi Peringatkan Tambang Batu 3 Tahun Lalu, Kini Longsor Telan Korban
-
Pendidikan Wamenaker Immanuel Ebenezer, Pernyataannya Sering Tuai Kontroversi: Terbaru, Pecat HRD!
-
9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
-
7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
Terkini
-
Penyaluran KUR di DIY Hingga April 2025 Capai Rp1,5 Triliun, Kabupaten Sleman Paling Tinggi
-
Di Tangan Perempuan, Keris Bicara Tentang Lingkungan dan Kesetaraan Gender
-
Keluarga Tersangka Tragedi BMW Minta Maaf, Ayah Christiano Serahkan Proses Hukum ke Polresta Sleman
-
Ayah Christiano Tarigan Ungkap Kronologi Kecelakaan Versi Keluarga: Anak Saya Tidak Lari
-
Panen Raya Menanti, Kulon Progo Terima Traktor & Pompa Air: Petani Siap Tingkatkan Produksi