"Tracing di Dinkes dan sudah di-tracing semua. Prof Uut [Adi Utarini] juga negatif. Keluarga lain menunggu hasilnya," ungkapnya.
Sementara Plt Dirut RSUP Dr Sardito Rukmono Siswihanto mengungkapkan, RS tersebut sudah melakukan tracing dan identifikasi semua pihak yang pernah bertemu Prof Iwan. Tracing dilakukan tidak hanya sebelum dinyatakan positif corona, tetapi juga saat pemeriksaan swab.
"Keluarga juga sudah diperiksa, jadi tidak perlu khawatir berlebihan," imbuhnya.
Iwan dirujuk ke RSUP Dr Sardjito dari salah satu rumah sakit di Kota Jogja pada Minggu (15/3/2020). Pasien masuk bersama satu orang lain yang masuk kategori Pasien Dengan Pengawasan (PDP). Pada Rabu (18/3/2020), hasil swab Iwan oleh Litbangkes diinformasikan pada Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY serta diumumkan pada publik. Ia dinyatakan positif terjangkit virus corona SARS-CoV-2.
Baca Juga: Prediksi Cuaca 24 Maret 2020: Bandung Hujan Petir Siang Ini
Sebelumnya saat dikonfirmasi SuaraJogja.id, pihak UGM mengiyakan terkait kabar tersebut, tetapi sejauh ini belum bisa berkomentar atau memberikan informasi lebih mengenai musabab kematian guru besar UGM yang sempat dinyatakan positif corona itu.
Kabar meninggalnya guru besar UGM tersebut bahkan sudah mulai ramai di jejaring sosial, terutama di Twitter. Tak sedikit yang mengirim ucapan bela sungkawa dan duka cita mendalam.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025