SuaraJogja.id - Pendaftaran bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Bantul akan dibuka esok hari, Jumat (4/9/2020). Masing-masing bapaslon terus melakukan persiapan untuk memeriahkan acara tersebut.
Salah satunya datang dari bapaslon Abdul Halim Muslih dan Joko Purnomo, yang mengaku siap untuk memeriahkan pendaftaran dengan konsep kirab. Saat ini pihaknya tengah mempersiapkan segala keperluan terkait acara itu.
"Saat ini tim kreatif sudah mulai bekerja untuk persiapan pendaftaran besok," ujar Abdul Halim Muslih kepada awak media, Kamis (3/9/2020).
Halim mengatakan, pihaknya akan melakukan pendaftaran di hari pertama esok hari, tepatnya setelah melaksanakan salat Jumat di Masjid Khalid Bin Walid, yang berada tidak jauh dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bantul.
Baca Juga: Usung Bambang-Benjamin, PDIP Gunungkidul Targetkan Raup 70 Persen Suara
Setelah salat Jumat, pihaknya akan berangkat dari Masjid Khalid Bin Walid menuju KPU Bantul bersama dengan iring-iringan yang telah disiapkan. Halim menyebutkan, iringan yang sudah disiapkan yakni hadroh, edan-edanan, bergodo, serta masih banyak lagi.
"Konsepnya memang kirab dari masjid menuju KPU Bantul," jelasnya.
Halim mengungkapkan, seluruh pengurus partai pengusung dan pendukung akan hadir dalam acara tersebut. Ia juga yakin bahwa relawan akan turut hadir meskipun tidak diundang. Selain itu, satgas partai juga akan melakukan pengamanan terkait acara tersebut.
"Sejak awal konsep politik kita adalah politik hijrah, sehingga masjid ini akan menjadi spirit kita untuk senantiasa bisa mengemban amanat itu sebaik-baiknya. Ada semangat transendental atau ketuhanan yang harus senantiasa kita bawa," tegasnya.
Sementara itu dikonfirmasi terpisah, Ketua KPU Kabupaten Bantul Didik Joko Nugroho mengatakan, persiapan juga tengah dilakukan oleh pihaknya. Koordinasi terkait keamanan terus dilakukan dengan pihak TNI, Polri, Satpol PP, BPBD, hingga Dinas Kesehatan Bantul.
Baca Juga: Dwi Astutik Akui Masih Saudara Gubernur Khofifah, Tapi Dari Jalur Nabi Adam
"Kita tetap akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Jumlah peserta yang akan memasuki ruang pendaftaran akan dibatasi," ucap Didik.
Didik menambahkan, pihak yang akan diperbolehkan masuk ke ruangan hanya pasangan calon, ketua, dan sekretaris partai pengusung serta tim penghubung. Jika dijumlah, hanya sekitar 10 hingga maksimal 15 orang saja yang masuk ke ruangan.
Ia menegaskan, semua pihak wajib menggunakan masker dan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 lainnya, mulai dari mencuci tangan dengan sabun dan diukur suhu tubuhnya.
Selain itu, Didik juga menuturkan bahwa KPU Bantul menggelar gladi bersih pendaftaran bapaslon cabutp-cawabup Bantul. Kegiatan itu akan diikuti oleh setiap perwakilan partai ditambah dengan Bawaslu.
Kegiatan itu dilaksakan, kata Didik, agar setiap pihak memahami alur proses pendaftaran pada esok hari, mulai dari awal masuk ke ruangan pendaftaran sampai nanti penyerahan berkas-berkas.
"Petugas KPU Bantul sendiri sudah siap semuanya, apalagi juga dengan gladi bersih yang telah dilakukan," tandasnya.
Berita Terkait
-
Usung Bambang-Benjamin, PDIP Gunungkidul Targetkan Raup 70 Persen Suara
-
Dwi Astutik Akui Masih Saudara Gubernur Khofifah, Tapi Dari Jalur Nabi Adam
-
Terjawab Sudah, PAN Putuskan Merapat ke Halim-Joko di Pilkada Bantul 2020
-
Profil Abdul Halim Muslih, Wabup Bantul yang Bakal Bersaing dengan Petahana
-
Jelang Kampanye, Bupati dan Wakil Bupati Ajukan Cuti di Akhir September
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
Terkini
-
Kabupaten Sleman Diganjar ANRI Award, Bupati Ungkap Strategi Jitu Pelestarian Arsip
-
UMKM di Indonesia Melimpah tapi Lemah, Mendag: Kebanyakan Ingin Jadi Pegawai
-
Koperasi Merah Putih Didukung, Peneliti Fakultas Peternakan UGM Ingatkan Ini agar Tak Sia-sia
-
Klik Link Aktif di Sini, Saldo DANA Langsung Tambah, Buktikan Sendiri
-
Ringankan Beban Ekonomi Masyarakat, Pemkab Sleman Gelar Pasar Murah