Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Sabtu, 05 September 2020 | 16:16 WIB
Paslon Sri Muslimatun-Amin Purnama berjalan dari Kantor Golkar menuju KPU Sleman untuk mendaftar dalam kontestasi Pilkada Sleman 2020, Sabtu (5/9/2020). [Kontributor / Uli Febriarni]

SuaraJogja.id - Bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun dan Amin Purnama (Mulia), datang ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sleman, Sabtu (5/9/2020). 

Muslimatun dan Amin berjalan kaki menuju kantor KPU Sleman dari kantor Partai Golongan Karya (Golkar), pukul 13.14 WIB. Sebelumnya, mereka menyampaikan sedikit pernyataan ke hadapan sejumlah pihak yang berada di kantor Golkar.

Mereka berdua meminta doa restu dari seluruh pihak, atas keikutsertaan mereka maju dalam kontestasi Pilkada 2020 Sleman. 

Tiba di kantor KPU Sleman, proses penelitian berkas milik mereka tidak memakan waktu lama. 

Baca Juga: Diduga Keluar dari Jogja, Pelaku Penganiayaan di Burjo Sleman Diburu Polisi

"Pokoknya maju, maju, menang," ucap Muslimatun di hadapan wartawan, sambil mengepalkan tangan seusai menyerahkan berkas kepada komisioner KPU. 

Muslimatun mengatakan, majunya dirinya dalam persaingan Pilkada merupakan wujud salah satu hak yang dia miliki, sebagai warga negara Indonesia. 

"Target kemenangan harus lebih dari 50 persen. Kalau program unggulan yang kami miliki, sudah kesepakatan internal tim kami kalau itu menjadi bagian strategi pemenangan," tuturnya. 

Muslimatun menambahkan, suatu saat program yang mereka miliki akan disampaikan ke khalayak. 

Ketua KPU Sleman, Trapsi Haryadi menyebutkan, dokumen syarat pencalonan milik bakal paslon 'Mulia' sudah lengkap. 

Baca Juga: Lagi, Bawaslu Sleman Temukan Kekeliruan Data Pemilih

"Keabsahan dokumen akan diverifikasi di tahapan selanjutnya," ungkapnya, ditemui usai menerima berkas 'Mulia'. 

Load More