SuaraJogja.id - Menyambut era normal baru atau new normal, Grand Ambarrukmo Yogyakarta tetap konsisten beroperasi dengan tetap menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penularan COVID-19. Tata letak The Samara Restaurant yang menjadi bagian dari hotel tersebut juga diubah demi meminimalisir kontak langsung antartamu.
"Untuk makan, di The Samara Restaurant kini mengalami perubahan, jadi tidak seperti dulu. Kalau dulu semua makanan di-display, sekarang konsepnya diubah menjadi island. Jadi hidangan yang diinginkan oleh tamu, nantinya akan diambilkan oleh staff," tutur Aris Retnowati selaku Cluster GM Grand Ambarrukmo - Porta by The Ambarrukmo, Jumat (18/9/2020)
Menurut penuturan Aris Retnowati, The Samara Restaurant juga menerapkan jaga jarak antar tamu dengan memberikan tanda pada tempat duduk. Sebelum masuk ke retoran, para tamu harus melalui pengecekan suhu terlebih dahulu.
Para staff hotel dan restoran yang bertugas untuk melayani para tamu baik di Grand Ambarrukmo Yogyakarta maupun The Samar Restaurant juga diwajibkan memakai alat pelindung diri (APD) demi kenyamanan bersama.
Baca Juga: Re-Discover The Royal Journey, Royal Ambarrukmo Operasikan Kembali MICE
Setelah melalui pengecekan suhu, para tamu kembali diimbau untuk menggunakan hand sanitizer dan mengisi formulir khusus di The Samara Restaurant.
Meskipun tidak menginap, para tamu tetap diwajibkan untuk mengisi formulir saat berada di The Samara Restaurant, Grand Ambarrukmo Yogyakarta ini.
"Semua tamu wajib isi formulir, ya. Kita tidak berharap terjadi apa-apa, tapi seandainya ada sesuatu, paling tidak kami bisa mengambil tindakan cepat demi kenyamanan bersama," imbuhnya.
Menyambut new normal, The Samara Restaurant di Grand Ambarrukmo Yogyakarta ini buka setiap hari pukul 06.00 hingga 22.00 WIB.
Selain berubahnya tatanan dan konsep penyajian makanan di The Samara Restaurant, Grand Ambarrukmo Yogyakarta kini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas baru.
Baca Juga: Jelajahi Rupa Rasa Indonesia lewat Fotografi di Porta by The Ambarrukmo
Hotel ini menyediakan tempat cuci tangan tanpa sentuhan serta alat pengukur suhu otomatis melalui kamera sebagai pengganti thermo gun. Berbagai fasilitas di Grand Ambarrukmo memang telah menjadi serba otomatis, salah satunya para tamu tak perlu menekan atau memutar keran ketika mencuci tangan menggunakan sabun.
Tamu yang membawa kendaraan pribadi juga tak perlu khawatir karena bagian loket karcis di area parkir kini dilengkapi dengan fasilitas mesin no touch alias tanpa sentuhan. Hotel Grand Ambarrukmo Yogyakarta juga mengutamakan transaksi penginapan secara cashless atau pembayaran online via aplikasi perjalanan dan kartu kredit.
Penyemprotan disinfektan juga secara rutin dilakukan di seluruh area hotel Grand Ambarrukmo Yogyakarta.
Tak kalah penting, setiap tamu yang menginap di hotel Grand Ambarrukmo Yogyakarta akan mendapatkan hygine set ketika melakukan check in. Hygine set tersebut berisi hand-sanitizer, sarung tangan, dan masker.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Pilihan HP Samsung Murah Harga Rp1 Jutaan: RAM 6 GB, Performa Terbaik
- Keluarkan Rp7 Juta untuk Tebus Ijazah Eks Satpam, Wamenaker Noel: Perusahaan Membangkang Negara
- 8 Rekomendasi HP Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tinggi: Layar AMOLED, Kamera 50 MP!
- 5 Mobil Keluarga Terbaik yang Kuat Tanjakan, Segini Beda Harga Bekas vs Baru
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
Pilihan
-
Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
Terkini
-
IHR Cup 2025: Lebih dari Sekadar Pacuan, Momentum Lindungi Atlet Kuda dan Manusia
-
Sampah Jadi Emas: Kisah Sukses Warga Jogja Sulap Limbah Organik Jadi Pupuk Kompos Bernilai Jual
-
Disepakati DPRD DIY, Trans Jogja Buka Rute Yogyakarta-Wonosari: Kapan Mulainya?
-
ARTJOG 2025: Dari Instalasi hingga Inklusi, Seni yang Berdaya
-
Kulon Progo Punya 2 Motif Batik Baru: Gunungan Wayang Jadi Ikon Baru Daerah