SuaraJogja.id - Akun Facebook Eko Sasmito membagikan sebuah video di Grup Facebook Info Cegatan Jogja (ICJ). Dalam tayangan berdurasi tujuh menit lebih tersebut, ia membagikan sebuah tutorial untuk melakukan penerbangan melalui Yogyakarta International Airport atau Bandara YIA di Kulon Progo.
Dalam tayangannya, Eko menjelaskan bahwa sebelumnya ia turun di lantai dua untuk memarkirkan mobilnya. Kemudian, dari sana ia menaiki eskalator menuju ke lorong keberangkatan maupun kedatangan. Setelahnya, ia berjalan cukup jauh melewati sebuah koridor yang cukup panjang.
"Memang cukup jauh ya, ini kita lewat satu koridor yang cukup panjang," ujar Eko dari balik kamera.
Eko memperkirakan, jarak yang ditempuh sekitar 400 hingga 500 meter. Sembari menuju lorong tujuan, pengunjung bisa sekaligus berolahraga jalan santai. Dengan bangunan yang lebih luas, Eko menyebutkan bahwa proses yang dilalui juga menjadi lebih rumit dibandingkan Bandara Adisutjipto.
Baca Juga: Pitutur, Film Pendek Asal Yogyakarta yang Penuh Pesan Moral
Dari parkir mobil di lantai dua, kemudian naik ke lantai tiga, pengunjung akan masuk dalam sebuah lorong yang cukup luas untuk menuju ke terminal kedatangan maupun keberangkatan. Pengunjung juga bisa menggunakan jasa kereta atau mobil kecil untuk sampai ke tempat tujuan.
Eko juga menjelaskan, bangunan bandara sudah bisa disebut relatif jadi. Pendingin ruangan yang dipasang juga sudah mulai terasa, berbeda dari beberapa bulan sebelumnya. Sampai di ujung lorong, pengunjung bisa memilih jalan ke kanan atau ke kiri.
"Kalau naik, kita di terminal keberangkatan, kalau turun kita di terminal kedatangan," imbuh Eko.
Eko juga menjelaskan, arsitektur yang digunakan khas daerah Jawa khususnya Jogja, dengan ornamen-ornamen yang mirip seperti di Malioboro. Sedangkan bagian atap dihiasi dengan motif-motif daun. Di sebelah kanan bandara juga terlihat ada tempat ibadah untuk umat Muslim.
Datang hari Minggu, Eko menyebutkan bahwa suasana di bandara cukup ramai. Ia sendiri baru saja mengantarkan seorang pelanggan yang akan melakukan penerbangan dari YIA. Sementara di tengah jalan, ia juga mendapatkan telepon dari seorang rekan untuk menjemput putrinya yang baru kembali di bandara.
Baca Juga: Ini Alasan Yogyakarta Jadi Pilihan Wisata Saat Libur Panjang
Eko juga menunjukkan bagian bawah yang menjadi terminal kedatangan. Setelah naik ke lantai tiga dari tempat parkir mobil di lantai dua, Eko kembali turun ke lantai dasar menuju terminal kedatangan. Di sisi lain yang ia lewati memiliki ruang terbuka sebagai sirkulasi udara, sehingga tidak dilengkapi pendingin ruangan.
Berita Terkait
-
Detik-Detik Ban Garuda Lepas di Tanjung Pinang: Penumpang Selamat, Begini Penjelasan Garuda
-
Digagalkan di Bandara Soetta, 10 Calon Jemaah Haji Ilegal Nekat ke Tanah Suci Pakai Visa Kerja
-
Mengenal Olahraga Padel, Tengah Digemari Artis Termasuk Aurel Hermansyah
-
Bahasa Indonesia Kini Tersedia di Aplikasi Strava
-
"Energizing Tourism": Menyalakan Semangat Baru Wisata Indonesia Melalui Energi dan Gerak
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
Terkini
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI