SuaraJogja.id - Polda DIY mulai mengaplikasikan kinerja alat pendeteksi Covid-19 buatan Universitas Gadjah Mada (UGM), GeNose C19. Alat ini dimanfaatkan Polda DIY agar dapat mendeteksi Covid-19 terhadap seluruh personel yang bertugas.
Kabid Humas Polda DIY Kombes Pol Yuliyanto mengatakan bahwa alat GeNose C19 baru kali pertama digunakan oleh jajaran Polda DIY. Ia berharap agar alat ini dapat diaplikasikan terhadap beberapa anggota yang masuk kerja untuk mengetahui lebih dini paparan Covid-19 di lingkungannya.
"Alat ini [GeNose C19] nantinya akan digunakan untuk melakukan deteksi kepada anggota Polri yang terpapar atau bahkan tidak terpapar Covid-19," kata Yuliyanto kepada awak media, Senin (4/1/2021).
Yuliyanto menyampaikan, Polda DIY menerima dua alat pendeteksi Covid-19 dengan embusan napas dari UGM tersebut. Satu nanti akan digunakan untuk pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Bhayangkara Kalasan, kemudian satu lagi untuk Satker Biddokkes Polda DIY.
Baca Juga: GeNose C19 Buatan UGM Akan Diproduksi Massal Bulan Depan
Sementara itu, petugas operator alat GeNose C19, Kaur Yankes Biddokkes Polda DIY Penata Sulistyawati, menuturkan bahwa alat ini akan dapat sangat membantu mendeteksi Covid-19 di lingkungan Polda DIY. Pasalnya, selain mudah diaplikasikan, proses pendeteksiannya pun dapat berjalan lebih cepat.
"Cara kerjanya juga gampang, tinggal mengembuskan napas pada kantong udara. Nanti kantong udara tersebut akan dipasangkan ke alat detektor GeNose. Sudah ada aplikasi yang sudah terpasang di komputer, jadi nanti seseorang dapat mengetahui dirinya positif atau negatif terhadap Covid-19 dengan cepat," papar Sulis.
Sulis menyebutkan bahwa proses deteksi GeNose C19 ini memang tergolong cepat. Petugas hanya butuh sekitar 5 menit dari pengambilan sampel napas hingga hasilnya keluar.
Menurut keterangan yang ia peroleh dari UGM, kata Sulis, GeNose C19 memiliki akurasi sekitar 85-95 persen. Ia menjelaskan, sebelum melakukan pengecekan dengan GeNose C19, seseorang wajib melakukan puasa sekitar satu jam terlebih dulu.
"Puasa dulu satu jam agar alat tersebut dapat maksimal mendeteksi partikel udara yang diembuskan oleh orang yang bersangkutan," tandasnya.
Baca Juga: Efektif dan Murah, Ini 5 Fakta Alat Tes Covid-19 GeNose Buatan UGM
Diketahui sebelumnya, alat pendeteksi Covid-19 berbasis embusan napas atau yang dikenal dengan GeNose C19 buatan tim riset Universitas Gadjah Mada (UGM) telah mendapatkan izin edar dari Kementerian Kesehatan RI pada Kamis (24/12/2020) lalu. Berkat hasil tersebut, alat itu dinyatakan sudah siap dipasarkan.
Berita Terkait
-
Guru Besar UGM Dipecat buntut Terlibat Kasus Kekerasan Seksual
-
Kritik Keterlibatan Ketua KPK di Danantara, PUKAT UGM: kalau Terjadi Korupsi Mau Bagaimana?
-
Ramai Soal Ijazah Jokowi, Dokter Tifa Merasa Janggal : Ijazah Keluar Duluan Baru Skripsi?
-
Hasan Nasbi Beri Saran Teror Kepala Babi ke Tempo Dimasak, Dosen UGM: Pejabat Begini Menyedihkan
-
UGM Klarifikasi Tuduhan Ijazah Palsu Jokowi Gegara Times New Roman, Publik Makin Curiga
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
'Siiiu' Ala Zahaby Gholy, Ini Respon Cristiano Ronaldo Usai Selebrasinya Dijiplak
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
Terkini
-
Gunungkidul Sepi Mudik? Penurunan sampai 20 Persen, Ini Penyebabnya
-
Kecelakaan KA Bathara Kresna Picu Tindakan Tegas, 7 Perlintasan Liar di Daop 6 Ditutup
-
Arus Balik Pintu Masuk Tol Jogja-Solo Fungsional di Tamanmartani Landai, Penutupan Tunggu Waktu
-
AS Naikan Tarif Impor, Kadin DIY: Lobi Trump Sekarang atau Industri Indonesia Hancur
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai