SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten Bantul memastikan alokasi anggaran untuk Penerangan Jalan Umum (PJU) tetap diberikan di tahun 2021. Pihaknya menggelontorkan dana senilai Rp10 miliar kepada Dinas Perhubungan Bantul.
Sekretaris Daerah (Sekda) Bantul, Helmi Jamharis mengungkapkan hasil refocusing anggaran untuk Dishub dikurangi sebanyak Rp3 miliar.
"Sebelumnya nilai yang diajukan (Dishub) sebesar Rp13 miliar jika tidak salah. Selanjutnya karena ada kebijakan refocusing anggaran APBD 2021, ditetapkan untuk PJU itu Rp10 miliar," terang Helmi ditemui wartawan di Komplek Pemkab Bantul, Selasa (30/3/2021).
Ia melanjutkan bahwa total refocusing anggaran yang disiapkan Pemkab Bantul sebesar Rp134 miliar untuk penanganan Covid-19 di tahun 2021. Sehingga beberapa pengajuan anggaran dari OPD di Pemkab Bantul harus dikurangi.
Baca Juga: Dishub Bantul Tak Lakukan Penyekatan Saat Ada Arus Mudik, Ini Alasannya
Sementara Kepala Dinas Perhubungan Bantul, Aris Suharyanta mengatakan, anggaran yang diajukan oleh instansinya untuk penerangan jalan hanya disetujui senilai Rp10 miliar.
"Benar hanya Rp10 miliar yang sebelumnya Rp13 miliar. Anggaran ini untuk pengadaan PJU," ujar Aris dihubungi melalui sambungan telepon.
Ia mengatakan, nilai anggaran PJU tersebut akan disasar ke-500 titik yang ada di Kabupaten Bantul. Kendati demikian, titik lokasi penempatan masih dalam pembahasan.
"Yang jelas penempatan PJU ini dilakukan di jalan desa-desa dan juga jalan yang mengarah ke obyek wisata," ujar Aris.
Ia menjelaskan awalnya Dishub menyasar 400 titik lokasi yang akan dipasang lampu penerangan. Selanjutnya, Dishub menambah titik lokasi menjadi lebih kurang 600 titik.
Baca Juga: Terancam Kena Refocusing Anggaran, Dishub Bantul Hentikan 3 Program Ini
"Karena ada refocusing (Rp10 miliar) itu akhirnya disasar ke-500 titik nantinya," jelas Aris.
Sebelumnya diberitakan, 400 titik jalan yang ada di Bantul terancam akan semakin gelap menyusul rencana penghentian program pengadaan Penerangan Jalan Umum (PJU) yang dilakukan Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul.
Rencana penghentian tersebut, menyusul adanya refocusing Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021.
Kendati demikian, Dishub memastikan akan tetap menerima anggaran pengadaan PJU senilai Rp10 miliar di tahun 2021.
Berita Terkait
-
Aldi Satya Mahendra Sekolah di Mana? Cetak Sejarah Pembalap RI Pertama Juarai WorldSSP300
-
MAN 2 Bantul Meriahkan Expo Kemandirian Pesantren di UIN Sunan Kalijaga
-
Seru! MAN 2 Bantul Sukses Gelar Penerimaan Tamu Ambalan 2024
-
Langsung Kunjungi DPRD DIY, Siswa MAN 2 Bantul Belajar Demokrasi
-
Berkah MK hingga Langkah Besar Wahyu Anggoro Hadi untuk Bantul
Tag
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
-
Miris, Pelajar Kelas 10 Sebuah SMK di Gunungkidul Dicabuli Ayah Tirinya Berulang Kali