SuaraJogja.id - Pelaku sate beracun Nani Aprilliani Nurjaman diketahui berstatus nikah siri dengan sosok yang bernama Tomi. Hal tersebut diungkap Ketua RT tempat tinggal Nani yakni RT 3, Padukuhan Cepokojajar, Srimulyo, Piyungan, Bantul, Agus Riyanto (40).
Nani Aprilliani Nurjaman sudah sekitar setahun lalu menempati rumah di Padukuhan Cepokojejer RT 3, Sitimulyo, Piyungan Bantul.
"Oh tinggal 1 tahun lebih. Bersama istri ini siri ya, Tomi ini kan nikah siri," ujar Agus Riyanto ditemui wartawan, Selasa (4/5/2021).
Ia menjelaskan bahwa keduanya mengaku nikah siri setelah keduanya menghubungi Agus. Mereka berniat tinggal di wilayah Cepokojejer.
Baca Juga: Pasang Rambu, Bantul Akan Tertibkan Pedagang Nekat di Pantai Parangtritis
"Sebelum tinggal di sini pak Tomi dan mbak Nani telpon saya dan menemui saya untuk tinggal di sini. Jadi jika ada warga baru harus laporan ke sini dan dari laporan mereka sudah menikah siri," terang Agus.
Meski demikian, pihaknya tak memiliki bukti terkait nikah siri itu. Namun Agus dihubungi orang tua Nani Aprilliani Nurjaman jika keduanya sudah menikah secara sah sesuai keyakinan agama mereka.
"Orang tua dia (Nani) telpon saya jika dia menitipkan mbak Nani kepada saya. Dia juga menyampaikan Nani dan Tomi sudah menikah secara agama. Jadi untuk meyakinkan saya," kata dia.
Nani kata Agus, bekerja di sebuah toko kosmetik. Pihaknya tidak begitu paham dimana lokasi bekerja.
"Tetapi memang kerjanya sampai malam. Pulang malam terus dan karena pekerjaan itu dia tidak begitu dekat. Tapi saat menempati rumah baru itu, dia mengundang kami untuk syukuran," kata dia.
Baca Juga: Muncul Klaster Tarawih di Bantul, 22 Warga Murtigading Positif Covid-19
Ia menjelaskan bahwa rumah Nani merupakan rumah sendiri yang dibeli dari pengembang perumahan di sana. Saat ini Nani sedang mengajukan balik nama untuk sertifikat tanahnya.
"Beberapa waktu lalu bertemu saya meminta surat terkait proses balik nama. Saat itu saya tak menyangka mbak Nani sampai terlibat kasus seperti ini," terang dia.
Terpisah, tetangga Nani, Eni Wulandari (50) tak mengetahui pasti hubungan Nani dan Tomi. Kendati demikian setahu Eni, keduanya suami istri.
"Ya setahu saya suami istri, karena kan sering datang ke sini," kata dia.

Eni menjelaskan bahwa keseharian Nani biasa bekerja di sebuah toko kosmetik. Selain itu pihaknya juga menyukai tanaman.
"Di rumahnya banyak tanaman, biasa bercocok tanam. Kadang sebelum kerja dia sering merawat tanaman di halaman rumahnya," ungkap Eni.
Hingga kini, pemeriksaan tersangka Nani masih didalami kepolisian. Polisi juga menyebut terdapat satu orang berinisial R yang kuat dugaannya sebagai rekan Nani dan menyarankan untuk memberi pelajaran kepada Tomy.
Suarajogja.id mencoba mendatangi rumah kediaman Tomy di Vila Bukit Asri no FF 1, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul. Sejak didatangi pukul 10.30 wib, rumah Tomy dikunci dari luar. Setengah jam hingga pukul 11.00 wib, tidak ada orang yang terlihat keluar dan rumah dalam keadaan kosong.
Berita Terkait
-
Sederet Risiko Buruk Nikah Siri yang Marak di Indonesia, Status Hukum Anak hingga Waris Terancam!
-
Mengapa Pasangan Bahagia Pun Bisa Berselingkuh?
-
Malam Lailatul Qadar: Bolehkan Suami Istri Berhubungan Intim? Ini Kata Ulama
-
Adu Kekayaan AKBP Arisandi vs AKBP Rise Sandiyantanti, Suami-Istri Sama-sama Jabat Kapolres!
-
Cerita Pembalap Senior Tomi Hadi Ungkap Pengalaman Balap Jaman Dulu, Skill Balap Sangat Diuji
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Kabar Duka, Hotma Sitompul Meninggal Dunia
- HP Murah Oppo A5i Lolos Sertifikasi di Indonesia, Ini Bocoran Fiturnya
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
-
BREAKING NEWS! Indonesia Tuan Rumah Piala AFF U-23 2025
-
Aksi Kamisan di Semarang: Tuntut Peristiwa Kekerasan terhadap Jurnalis, Pecat Oknum Aparat!
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
Terkini
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta