SuaraJogja.id - Pemerintah Kapanewon Banguntapan, terpaksa menutup operasional swalayan yang berada di wilayah Wonocatur, Banguntapan. Hal itu dilakukan lantaran 10 karyawan swalayan positif Covid-19.
Panewu Banguntapan, Fauzan Muarrifin menjelaskan kejadian berawal saat salah seorang karyawan swalayan memeriksakan diri dan hasil swab terkonfirmasi positif Covid-19. Mendapati hal tersebut, Satgas Covid-19 Kapanewon melakukan tracing.
"Hasilnya sampai hari ini ada 10 orang terkonfirmasi positif, semua karyawan toko swalayan," ucapnya saat dihubungi wartawan, Senin (21/6/2021).
Fauzan mengatakan, dari hasil tracing lanjutan ternyata terdapat banyak kontak erat dari 10 orang tersebut. Agar tak menambah jumlah kasus baru, pihaknya mengambil keputusan menutup Swalayan selama beberapa hari ke depan.
Baca Juga: Pemberlakukan Pembelajaran Tatap Muka di Bantul Tunggu Kasus Covid-19 Mereda
"Karena kontak eratnya banyak terus, swalayan kita tutup sejak Jumat (18/6/2021). Ya mungkin akan tutup 2 sampai 3 hari lagi," ujarnya.
Disinggung dari mana sumber penularan di Swalayan tersebut, Fauzan mengaku belum mengetahuinya. Namun, dirinya menyebut jika Swalayan itu telah menerapkan protokol kesehatan.
"Kalau penularan dari mana saya juga tidak tahu, tapi jika dilihat ya ada titik lengah. Karena sepertinya karyawan di sana juga sudah pakai masker," ucapnya.
Selain swalayan, ada sejumlah kedai dan cafe yang terpaksa dilakukan tindakan tegas dengan menutup sementara. Pasalnya aturan buka hingga pukul 22.00 wib dilanggar pengelola cafe.
"Ada beberapa yang kami tutup sebagai tindakan tegas. Kami tutup sampai 3 hari ke depan. Harapannya, ini sebagai sanksi yang membuat mereka jera," kata dia.
Baca Juga: Banyak Prestasi, Peminat PKBM di Bantul Alami Peningkatan
Berita Terkait
-
Ramadan Hemat! Belanja di Naga Swalayan Dapat Minyak Goreng Gratis, Khusus Nasabah BRI!
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
Mempelajari Pembentukan Pulau Jawa di History of Java Museum
-
Gara-Gara Kabar Perceraian Sherina Munaf dan Baskara Mehendra, Istilah Lavender Marriage Trending
-
MAN 2 Bantul Terima Wakaf dari Keluarga Almh Hj. Munifah binti Istamar
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green