SuaraJogja.id - Perilaku G (42), warga Karangasem, Kalurahan Mulo, Kapanewon Wonosari, Kabupaten Gunungkidul yang merupakan oknum guru ngaji diduga pelaku pencabulan, memang penuh tanda tanya. Kabar terakhir, yang bersangkutan telah membuka praktik pengobatan alternatif di wilayahnya.
Akhir pekan kemarin, civitas SD Mulo Baru tempat G bekerja selama ini mengaku terkejut. Beberapa barang aneh ditemukan di kamar atau ruang yang selama ini ditinggali oleh G ketika menjadi tukang bersih-bersih sekaligus penjaga malam di SD tersebut.
Salah seorang pemuda asal Pedukuhan Karangasem, Sulistyono, mengungkapkan, keterkejutan warga Mulo bermula ketika ada warga sekitar sekolah yang diminta untuk membersihkan ruangan yang selama ini digunakan oleh G bersama istrinya ketika tinggal di SD tersebut.
"Kan ada tetangga saya yang memang sering dimintai tolong untuk bersih-bersih," papar Sulis, Senin (18/10/2021).
Baca Juga: Ingin Kunjungi Obyek Wisata Gunungkidul, Ini 3 Lokasi Check-In PeduliLindungi
Saat membersihkan ruangan tersebut, tetangganya kaget karena di dalam ruang yang ditinggali oleh G banyak didapati rambut. Rambut-rambut tersebut disimpan dalam bungkusan plastik dan dimasukkan ke dalam karung. Jumlah karungnya pun tidak sedikit.
Selain rambut, sejumlah kain mori (kafan) juga ditemukan dalam ruangan yang ditinggali G selama ini. Orang yang dimintai bersih-bersih tersebut tak sempat menghitung dan memfotonya. Karena benda-benda tersebut langsung dibakar di belakang sekolah.
"Itu rambutnya rambut manusia apa bukan kami juga tidak tahu," ungkap dia.
Kemungkinan barang-barang tersebut digunakan untuk ritual pengobatan alternatif yang diselenggarakan oleh G. Berdasarkan penuturan dua korban yang sudah melapor, keduanya diminta mencabut bulu kemaluan dan dimasukkan ke dalam kain kafan kecil.
Sulis sendiri meragukan G memiliki kemampuan untuk melakukan pengobatan alternatif. Sulis yang merupakan teman sepermainan G sejak kecil menuding pengobatan alternatif tersebut hanya digunakan untuk mengelabui para wanita yang selama ini menjadi peserta pengajian.
Baca Juga: Solar Bersubsidi di Gunungkidul Langka, Sejumlah Angkutan Terpaksa Berhenti Narik
"Korbannya itu sebenarnya tidak hanya dua, tetapi banyak. Yang melapor hanya dua itu, umur 18 dan 20 tahun," terang dia.
Sebelumnya diberitakan, Kasat Reskrim Polres Gunungkidul AKP Riyan Permana mengungkapkan selain guru mengaji dan penjaga sekolah yang berstatus ASN, G ternyata juga membuka praktik pengobatan alternatif. Sehingga kuat dugaan aksi pencabulan tersebut dilakukan saat pengobatan berlangsung.
"Jadi dia buka praktik pengobatan (alternatif)," ungkap dia.
Sampai saat ini, pihaknya masih mendalami kasus dugaan pencabulan ini. Pihaknya masih mengumpulkan data dan juga barang bukti untuk memperkuat penanganan kasus dugaan pencabulan tersebut.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Serem! Video Ulat Jati 'Kuasai' Jalanan Gunungkidul, Benarkah Musim Ulat Tiba?
-
Viral! Pemotor 'Bersenjata' di Gunungkidul Dikira Klitih, Ternyata Musuhnya Ulat Jati
-
Duduk Perkara Ibu-Ibu Tantang Farhat Abbas Sumpah Pocong: Bawa Kain Kafan ke Rumah Si Pengacara
-
Tiba-tiba Nimbrung di Live Penjual Kafan Viral, Atta Halilintar Kena Julid Nebeng Panggung Melulu
-
Nimbrung Penjual Kain Kafan di Live TikTok, Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Disentil: Tahu Aja yang Viral
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Latihan Intensif Tak Berdampak, PSS Sleman Dipermalukan Tamunya PSBS Biak
-
Menteri Kebudayaan Buka Pekan Warisan Budaya Takbenda di Jogja, Optimisme Jadikan Kebudayaan Indonesia Mendunia
-
Penuhi Kebutuhan Kambing Secara Mandiri, Untoro-Wahyudi Luncurkan 1 Desa 1 Entrepreneur
-
Cari Properti di Surabaya, Cari Infonya di KPR BRI Property Expo 2024 Goes to Ciputra Surabaya
-
Tren Meningkat saat Akhir Tahun, Pemkot Yogyakarta Optimis Target Penerimaan Pajak Daerah Tercapai