SuaraJogja.id - Aliansi Rakyat untuk Demokrasi Yogyakarta (ARDY) mendesak Gubernur DIY, Sri Sultan HB X untuk mencabut Pergub DIY nomor 1 tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pendapat di Muka Umum Pada Ruang Terbuka. Dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) oleh Ombudsman RI (ORI) Perwakilan DIY, Gubernur diberi tenggat waktu 30 hari untuk menjalankan hasil pemeriksaan.
Perwakilan ARDY dari Indonesia Court Monitoring (ICM) Yogyakarta, Tri Wahyu mengatakan bahwa sesuai kalender, sebelum 20 November 2021, Gubernur harus sudah membuat surat hasil koreksi atas dugaan maladministrasi Pergub DIY nomor 1/2021 itu.
"Sultan hendaknya menaati aturan dan hukum dengan tindakan korektif dari ORI mencabut Pergub 1 Tahun 2021 itu. ARDY akan mengawal LAHP ORI Perwakilan DIY tersebut," kata Wahyu saat konferensi pers di kantor Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Yogyakarta, Senin (25/10/2021).
Wahyu menggarisbawahi dari hasil LHP ORI DIY itu, Gubernur, yakni Sultan HB X perlu meninjau kembali Pergub itu. Sultan HB X juga harus melibatkan masyarakat untuk berpartisipasi dalam memberi masukan sesuai yang diatur Permendagri 120/2018 dan UU 12/2011.
Baca Juga: Antisipasi Potensi Bencana Saat Pancaroba, Ini yang Disiapkan BPBD DIY
ARDY juga mengingatkan, sesuai pernyataan Kepala ORI Perwakilan DIY, Budi Masturi bahwa dalam 30 hari sejak LHP diserahkan pada 21 Oktober lalu, Gubernur harus segera menjalankan tindakan korektif. Jika tidak ORI Perwakilan DIY akan membawa Pergub DIY nomor 1/2021 ke ORI Pusat yang nantinya diterbitkan rekomendasi.
"Sesuai Pasal 351 ayat 4 UU Pemerintah Daerah nomor 23/2014 disebutkan kepala daerah dalam hal ini Gubernur DIY wajib melaksanakan rekomendasi Ombudsman sebagai tindak lanjut pengaduan masyarakat," terang Wahyu.
Lebih lanjut dalam UU Pemerintahan Daerah nomor 23/2014 Pasal 351 ayat 5, Kepala daerah akan mendapat sanksi berupa pembinaan khusus berupa pendalaman bidang pemerintahan yang dilaksanakan Kemendagri jika tidak menaati yang dimaksud dalam ayat 4.
"Kami berharap Gubernur sebagai wakil Pemerintah Pusat yang ada di daerah taat hukum memegang sumpah janjinya yang diucapkan saat pelantikan Gubernur DIY 2017-2022," kata Wahyu.
Wahyu mengatakan jika dalam waktu yang ditentukan tidak ada upaya koreksi dari Gubernur DIY, ARDY akan mendatangi ORI DIY untuk meminta kejelasan dan tindak lanjut dengan dugaan maladministrasi Pergub DIY nomor 1/2021.
Baca Juga: Hindari Simpul Pemeriksaan Vaksinasi, Bus Pariwisata Kucing-kucingan Masuk ke DIY
Juru Bicara ARDY, Yogi Zul Fadhli cukup kecewa dengan Sultan HB X yang diketahui tidak pernah melibatkan masyarakat dalam pembuatan penyusunan Pergub DIY nomor 1/2021.
Berita Terkait
-
Keluarga Aguan 'Bercerai' dari Jajaran Bos Erajaya Swasembada
-
Pakar Ungkap Makna di Balik Gestur Tangan dan Bibir Sri Sultan HB X saat Bertemu Jokowi
-
Menguak Beda Makna Batik Jokowi dan Sri Sultan HB X, Diduga Corak Naga Tuai Perbincangan
-
Jokowi Bertemu Sri Sultan Hamengkubuwono X, Makna Batik Jadi Sorotan: Motif Ular...
-
Makna Batik Jokowi yang Dipakai Saat Bertemu Sri Sultan HB X, Diduga Bercorak Antaboga
Tag
Terpopuler
- Menguak Sisi Gelap Mobil Listrik: Pembelajaran Penting dari Tragedi Ioniq 5 N di Tol JORR
- Kode Redeem FF SG2 Gurun Pasir yang Aktif, Langsung Klaim Sekarang Hadiahnya
- Dibanderol Setara Yamaha NMAX Turbo, Motor Adventure Suzuki Ini Siap Temani Petualangan
- Daftar Lengkap HP Xiaomi yang Memenuhi Syarat Dapat HyperOS 3 Android 16
- Xiaomi 15 Ultra Bawa Performa Jempolan dan Kamera Leica, Segini Harga Jual di Indonesia
Pilihan
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
-
Kronologi Pemerkosaan Jurnalis Juwita Sebelum Dibunuh, Terduga Pelaku Anggota TNI AL
-
Mees Hilgers Dituduh Pura-pura Cedera, Pengamat Pasang Badan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
Terkini
-
Arus Lalin di Simpang Stadion Kridosono Tak Macet, APILL Portable Belum Difungsikan Optimal
-
Kunjungan Wisatawan saat Libur Lebaran di Gunungkidul Menurun, Dispar Ungkap Sebabnya
-
H+2 Lebaran, Pergerakan Manusia ke Yogyakarta Masih Tinggi
-
Exit Tol Tamanmartani Tidak Lagi untuk Arus Balik, Pengaturan Dikembalikan Seperti Mudik
-
Putra Prabowo Berkunjung ke Kediaman Megawati, Waketum PAN: Meneduhkan Dinamika Politik