Scroll untuk membaca artikel
Eleonora PEW
Minggu, 09 Januari 2022 | 16:29 WIB
PKL berjualan di kawasan Malioboro, Kamis (06/01/2022).

SuaraJogja.id - Jadwal relokasi Pedagang Kaki Lima (PKL) Malioboro akhirnya dipastikan. Pemda DIY dan Pemkot Yogyakarta akan memindah sekitar 1.800 PKL Malioboro ke eks Dinas Pariwisata dan eks Bioskop Indra pada akhir Januari 2022 mendatang.

Relokasi dilakukan untuk penataan kawasan Malioboro sebagai bagian dari pengajuan Sumbu Filosofi DIY menjadi warisan budaya dunia tak benda ke UNESCO. Pemda tidak akan lagi menunda relokasi PKL ke tempat baru.

"Sekarang kan pendataan sudah selesai, persiapan di dua lokasi baru juga sudah jadi. Sambil kita lengkapi sarana dan prasarana maka bisa mulai relokasi pertengahan sampai akhir januari nanti," ungkap Kepala Dinas Koperasi dan UKM DIY, Srie Nurkyatsiwi saat dikonfirmasi, Minggu (09/01/2022).

Menurut Siwi, selain lapak baru, sejumlah fasilitas lain sudah disiapkan, mulai dari saluran listrik, toilet hingga Wifi di dua lokasi relokasi baru. Dengan demikian saat PKL pindah, semua persiapan sudah berjalan optimal.

Baca Juga: Jadwal Tak Diundur, Relokasi PKL Malioboro Dipastikan Bulan Ini

Karenanya, Pemda berharap, PKL tidak minta penundaan relokasi. Sebab program penataan Malioboro sebenarnya sudah direncanakan beberapa tahun terakhir.

Pemda sudah mempersiapkan pengusulan Sumbu Filosofi sebagai warisan dunia tak benda ke UNESCO sejak 2019 lalu. Selain sosialisasi, Pemda sudah menyiapkan tim dari Dewan Kebudayaan untuk ikut merumuskan kebijakan terkait kerjasama dengan UNESCO.

"Roadmapnya kan sudah ada akan seperti apa [kawasan malioboro] sejak beberapa tahun lalu," ujarnya.

Sebelumnya Ketua Koperasi Paguyuban PKL Malioboro Tri Dharma, Rudiarto meminta relokasi bisa ditunda hingga pertengahan tahun mendatang. Sebab seiring pulihnya pariwisata di DIY pasca pandemi COVID-19, kawasan Malioboro mulai ramai dikunjungi wisatawan.

PKL Malioboro pun butuh kesiapan mental untuk bisa pindah ke lokasi lain. Sebab mereka sudah berjualan di ikon wisata Yogyakara tersebut belasan hingga puluhan tahun lamanya.

"Kami pun juga perlu kesiapan mental untuk pindah karena harus menempati tempat dan nuansa baru," imbuhnya.

Baca Juga: Pemindahan PKL Malioboro ke Selter Urung Jelas, Ini Kata Pemkot Yogyakarta

Kontributor : Putu Ayu Palupi

Load More