SuaraJogja.id - Menyusul hilangnya dua paket Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) di simpang empat Wirosaban dan simpang RS Pratama Kota Yogyakarta, Dinas Perhubungan (Dishub) akan memperkuat keamanan APILL yang ada di tiap persimpangan jalan.
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas, Dishub Kota Yogyakarta, Windarto mengatakan bahwa APILL sangat penting untuk mengatur pengendara. Sehingga pihaknya akan membuat bagian APILL yang lebih permanen.
"Tentu keamanan yang sekarang menjadi sorotan kami. Mungkin baut-baut pada bagian APILL kita buat permanen. Sehingga sulit untuk dibongkar," jelas Windarto ditemui wartawan usai konferensi pers di Mapolres Yogyakarta, Kamis (13/1/2022).
Windarto melanjutkan, upaya itu akan dibahas oleh jajaran dan pimpinannya dalam waktu cepat. Sehingga kejadian serupa tidak terulang lagi.
Baca Juga: Belum Lama Diresmikan Fasilitas di Jalan Perwakilan Rusak, DPRD Kota Yogyakarta Soroti Hal Ini
Di sisi lain, kata Windarto, satu paket APILL bernilai cukup mahal. Jika hal itu terjadi di simpang jalan lain, merugikan pihaknya termasuk pengguna jalan.
"Satu paket itu bisa Rp15 juta. Itu barang yang baru. Maka dari itu ke depan akan kami lakukan pengamanan yang lebih baik," terang dia.
Windarto mengaku untuk pengamanan oleh petugas tidak bisa dilakukan. Hal itu mengingat jumlah APILL di Kota Jogja sangat banyak dan tidak bisa dipantau satu-satu.
"Kalau pemantauan dari petugas kami tidak bisa menyediakan 24 jam. Jadi cukup dari keamanan bagian APILL yang diperketat lagi," ujar dia.
Ditangkapnya satu pelaku berinisial MENC (27) yang mencuri APILL di simpang empat Wirosaban membuka fakta lain bahwa tidak hanya Dishub Kota Yogyakarta yang menjadi korban pencurian.
Baca Juga: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta Mengutuk Keras Tindakan Penendang Sesajen di Gunung Semeru
Kasat Reskrim Polresta Yogyakarta, Kompol Andhyka Donny Hendrawan mengatakan ada tujuh lokasi di wilayah DIY yang menjadi sasaran pelaku selama ini. Mulai dari simpang Pasar Lama Sentolo, simpang Mirota Kampus Jalan Godean, Sleman. Lalu di depan RS Pratama Yogyakarta, selanjutnya di simpang Sudimoro, Jalan Imogiri Barat.
Berita Terkait
-
Pulang Mudik Berujung Nyesek, Jurnalis Media Online Kehilangan Rp20 Juta di Kosan
-
Rumah Hindati Warga Depok Dibobol Maling saat Ditinggal Salat Ied, Motor Scoopy hingga HP Lenyap
-
Tenang Mudik Lebaran! 9 Langkah Jitu Amankan Rumah dari Maling
-
Motor Indah Kalalo Dibawa Kabur Sopir Baru, Sebar Foto Pelaku Biar Ditemukan
-
Hasto Seret Nama Jokowi Usai Ditahan KPK, Pakar: Maling Teriak Maling
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
Terkini
-
Pemkot Yogyakarta Gelar Pemeriksaan Kesehatan Lansia Gratis Tiap Bulan, Catat Tanggal dan Lokasinya!
-
Psikolog UGM Soroti Peran Literasi Digital dan Kontrol Diri
-
Pascaefisiensi Anggaran, Puteri Keraton Yogyakarta Pertahankan Kegiatan Budaya yang Terancam Hilang
-
Komunikasi Pemerintah Disorot: Harusnya Rangkul Publik, Bukan Bikin Kontroversi
-
Sehari Dua Kecelakaan Terjadi di Sleman, Satu Pengendara Motor Meninggal Dunia