SuaraJogja.id - Di destinasi wisata, terkadang harga makanan maupun tarif parkir lebih mahal daripada tempat biasa. Hal ini kerap dimaklumi oleh para pengunjung.
Namun, saat harga dipatok terlalu tinggi, protes pun akan dilayangkan. Salah satu contohnya seperti yang dibagikan melalui akun Instagram @infocegatan_jogja.
Dalam unggahan tersebut, seorang wisatawan lokal menanyakan tentang tarif parkir yang terasa tidak wajar. Dalam kuitansi yang ia unggah, ternyata bus yang diparkir di area sekitar Malioboro dikenai tarif sebesar Rp350 ribu.
"Kami hanya wisatawan lokal, tidak bermaksud jelek. Apakah wajar parkir di wilayah sekitar Malioboro tepatnya di belakang Hotel Premium Zuri, kalau nggak salah, sebesar Rp350 ribu?" tulisnya di awal unggahannya.
Baca Juga: Tanggapi Keluhan Soal Selter Sementara PKL Malioboro, Begini Kata Haryadi
Pada kuitansi yang diunggah, tampak tulisan biaya Rp350 ribu itu mencakup parkir 1 bus, kamar mandi untuk supir dan kernet, air cuci bus, dan kebersihan. Namun, wisatawan lokal ini mengutarakan hal yang cukup berbeda dengan apa yang tertulis di kuitansi tersebut.
Rombongan wisata ini datang ke Malioboro pukul 9 malam karena itu adalah destinasi wisata terakhir mereka di Yogyakarta. Seperti wisatawan lainnya, sejumlah orang hendak mencari oleh-oleh daster.
Selama bus terparkir, ia mengatakan tak ada kegiatan mencuci bus seperti yang tertulis. Saat pergi salat dan ke toilet pun, ada kotak di depannya dan supir serta kernet tetap membayar Rp2.000 seperti di toilet umum pada umumnya.
Tak sampai 3 jam bus terparkir, rombongan kembali ke bus dan beranjak untuk pergi. Mereka pun terkejut saat ditodong tarif parkir seharga Rp350 ribu dengan rincian seperti yang disebutkan sebelumnya.
"Semoga dengan postingan di atas, biar nggak mencoreng citra baik wisata di Jogja," tulisnya di akhir keterangan foto yang diunggah pada Rabu (19/1/2022).
Baca Juga: Tanggapi Janjinya Tak Gusur PKL Malioboro, Haryadi: Kita Lakukan Penataan Tidak Menggusur
Unggahan ini pun dengan cepat jadi viral dan menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan terkait dan menduga bahwa rombongan bus tersebut kena getok harga parkir.
"Cepet umroh tukang parkirnya kalau tarifnya segitu," komentar seorang warganet.
Warganet lain ikut berkomentar. "Oknum kayak gini ini yang bikin citra Jogja rusak. Ora umum," ujar warganet ini.
"Rp100 ribu untuk bus wajar, tapi bisa sehari. Kalau Rp350 ribu, wah bisa buat perjalanan pulang pergi Jogja - Surabaya," tulis warganet lainnya di kolom komentar.
Sementara itu, hingga Kamis (20/1/2022), unggahan tarif parkir bus Rp350 ribu ini sudah viral dan disukai oleh lebih dari 10 ribu akun di Instagram.
Berita Terkait
-
Trend Pengamen Online Ngamen di Trotoar Malioboro Buat Publik Geram
-
Blitar City Walk, Wisata dan Kuliner Murah Meriah Dekat Makam Bung Karno Mirip Malioboro
-
Serba-Serbi Hamzah Batik Pusat Toko Batik Paling Populer di Malioboro yang Diserbu IShowSpeed
-
IShowSpeed Disebut Bersiap Sambangi Jogja, Netizen Ramai-ramai Usul Bawa ke Wilayah Pogung
-
Penandatanganan Kerjasama 1O1 Style Yogyakarta Malioboro dan Kemantren Pakualaman
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
PR Poros Maritim Prabowo: Belajar dari Ketahanan ala Jenderal Soedirman
-
Fokus Isu Anak dan Perempuan, Calon Bupati Sleman Kustini Bahas Pembangunan Nonfisik dengan DPD RI
-
Dari Rumah Sakit Hingga Penggergajian Kayu: Reka Ulang Pengeroyokan Remaja Bantul Ungkap Fakta Mengerikan
-
Ferry Irwandi vs Dukun Santet: Siapa Surasa Wijana Asal Yogyakarta?
-
Terdampak Pandemi, 250 UMKM Jogja Ajukan Hapus Hutang Rp71 Miliar