SuaraJogja.id - Dua bus listrik milik Universitas Gadjah Mada (UGM) siap beroperasi untuk menunjang layanan transportasi internal di kampus. Bus listrik yang bernama Trans Gadjah Mada ini akan beroperasi di dua jalur yakni kawasan timur dan barat kampus UGM.
Direktur Aset Universitas Gadjah Mada, Djoko Sulistyo menjelaskan dua bus listrik tersebut telah didukung dengan 35 halte yang ada di sejumlah titik.
Puluhan halte tersebut juga sudah terintegrasi dengan beberapa Trans Jogja, kantong parkir, stasiun sepeda, hingga jalur pedestrian.
Masing-masing Trans Gadjah Mada itu mampu mengangkut 20 orang penumpang sekaligus. Sementara ini operasional bus listrik itu akan dibuka tiap hari kerja pada Senin hingga Kamis mulai pukul 06.30-16.16 WIB.
Baca Juga: Ciptakan Kampus Ramah Lingkungan, UGM Luncurkan Bus Listrik
"KIta ingin lingkungan kampus semakin nyaman dan kondusif adanya bus listrik ini," kata Djoko kepada awak media, Jumat (1/4/2022).
Diakui Djoko, saat ini memang baru ada dua armada bus listrik, sehingga setidaknya diperlukan tambahan dua hingga empat armada bus lagi untuk bisa semakin memangkas waktu tunggu di masing-masing halte.
"Satu halte dilewati tiap 60 menit. Jika nantinya bus ditambah, waktu tunggunya bisa sampai 30 menit saja," ujarnya.
Djoko menyebut bahwa pengadaan bus listrik sebagai layanan transportasi internal kampus ini sebagai upaya UGM untuk menciptakan lingkungan yang mengedepankan konsep pembangunan berkelanjutan.
Selain itu, kebijakan pengadaan bus kampus juga sejalan dengan dengan komitmen UGM dengan gerakan green kampus. Tidak hanya bus listrik saja, UGM juga akan terus mengembangkan fasilitas untuk pedestrian dan fasilitas bagi warga yang berkebutuhan khusus.
Baca Juga: Sambut Ramadhan, Masjid Kampus UGM Tetap Perketat Penerapan Protokol Kesehatan
"Kita akan terus mengembangkan moda transportasi ramah lingkungan. Bagi pejalan kaki difasilitasi pedestrian dengan kanopi. Termasuk jalur bagi pejalan kaki berkebutuhan khusus. Jalur sepeda juga selalu disiapkan. Ke depan sepeda kampus akan diremajakan yang akan dilengkapi smart lock dan aplikasi," paparnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ciptakan Kampus Ramah Lingkungan, UGM Luncurkan Bus Listrik
-
Sambut Ramadhan, Masjid Kampus UGM Tetap Perketat Penerapan Protokol Kesehatan
-
Kasus Covid-19 Mulai Melandai, Pokja Genetik FKKMK UGM Beberkan Sebabnya
-
MUI DIY Tanggapi Gerakan Baca Al-Qur'an di Malioboro, Chris Rock Buka Suara
-
Ganjar hingga Anies Diundang Jadi Pembicara Tarawih, Takmir Masjid Kampus UGM Pastikan Bukan Politik Praktis
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Bantah Imbas Pilkada, Bupati Sleman Rombak Ratusan Pejabat: Saya Butuh Orang Kompeten
-
Komitmen DIY Genjot Industri Cetak, Jogja Printing Expo 2025 Digelar Ciptakan Persaingan Sehat
-
Hujan Badai Hantam Sleman, Pohon Tumbang Timpa Rumah dan Sekolah, Ini Lokasinya
-
Sri Sultan HB II Layak Jadi Pahlawan Nasional, Akademisi Jogja Ini Ungkap Alasannya
-
Punya 517 Posyandu di Jogja yang Sudah Layani Bayi serta Lansia, Target ILP Capai 83 Persen