SuaraJogja.id - Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) X menerbitkan Surat Edaran (SE) bernomor 052/5082 yang diteken pada 7 April mengenai Pencegahan dan Penanganan Kejahatan Jalanan. SE tersebut diterbitkan menyusul tewasnya DAA (17) seorang pelajar SMA di Kota Jogja usai disabet gir sepeda motor yang mengenai wajahnya.
Menanggapi SE ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul berupaya untuk melakukan pencegahan dan sosialisasi untuk meminimalisir kejahatan jalanan. Upayanya yaitu sosialisasi di sekolah-sekolah dan pantauan keluarga agar anak-anak tidak keluar saat malam.
Bupati Bantul Abdul Halim Muslih menuturkan bahwa tawuran antar remaja atau kejahatan jalanan tersebut harus dicegah mulai dari keluarga. Tidak hanya keluarga, pihak sekolah dan masyarakat pun harus peduli soal hal ini.
"Anak-anak kan tanggungjawab keluarganya. Jadi kunci utamanya itu ada di keluarga," ujar dia, Senin (11/4/2022).
Sebelumnya, jajarannya juga telah membentuk jejaring anti klitih. Menurutnya, pelaku klitih 80 persen adalah remaja usia sekolah dan datanya sudah ada. Mereka ada di sekolah-sekolah sehingga tidak sulit untuk menemukannya.
"Oleh karena itu, fungsi bimbingan konseling di sekolah-sekolah harus diperkuat," paparnya.
Politisi PKB ini menyampaikan, akan terus melakukan sosialisasi mengenai peristiwa kejahatan antar remaja tersebut.
"Saya sudah mengundang kepala Disdikpora Bantul dan Balai Pendidikan Menengah (Dikmen) Bantul untuk melakukan koordinasi dengan komite sekolah. Komite sekolah ini kan representasi orang tua siswa, maka harus dilakukan pengawasan sejak dari rumah," katanya.
Karena itu, dia mengimbau kepada orang tua untuk memantau serta mengawasi anak-anaknya, utamanya remaja laki-laki agar tidak keluar malam jika tidak memiliki kepentingan.
"Akan lebih baik apabila diisi dengan belajar di rumah. Saya mendukung imbauan dari Kapolres Bantul bahwa jam 10 malam kalau tidak ada keperluan hajat yang penting bagi anak-anak kita khususnya remaja ya jangan keluar rumah," katanya.
Baca Juga: Cegah Tawuran, Polres Bantul Giatkan Patroli Sahur on the Road
Berita Terkait
-
Kronologi Lengkap Kejahatan Jalanan di Gedongkuning, Kelompok Pelaku Sempat Gagal Tawuran Sebelum Terjadi Penganiayaan
-
Fakta Terkini Usai Pelaku Kejahatan Jalanan yang Tewaskan Daffa di Gedongkuning Ditangkap, Saling Ejek Berujung Tawuran
-
Pelaku Kejahatan Jalanan yang Tewaskan DAA Belum Terungkap, JPW: Harusnya Tak Butuh Waktu Lama dengan 9 CCTV
-
Viral Video Warga Kejar Pengendara Motor Bawa Sajam di Tamansari, Ini Kata Polisi
-
Banyak Kegiatan Negatif, JJLS di Sanden Bantul Ditutup Saat Akhir Pekan dan Tanggal Merah
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
-
Tekstil RI Suram, Pengusaha Minta Tolong ke Menkeu Purbaya
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
Terkini
-
Menara Kopi Mati Suri: PKL Eks TKP ABA Terancam Gulung Tikar, Pemerintah Diduga Cuek
-
Jogja Bergerak Lawan Kanker Payudara, 3.000 Perempuan Ikut Skrining, Wali Kota Beri Edukasi
-
Dari Wirobrajan ke Godean: Jejak Komplotan Pencuri Bersenjata Pistol Mainan di Yogyakarta Terkuak
-
PSS Sleman Tempel Ketat Barito Putera di Grup 2: Ambisi Juara Membara di Pegadaian Championship 2026
-
Mental Baja dan Dukungan Suporter, Kunci PSS Sleman Kuasai Grup Dua Pegadaian Championship