SuaraJogja.id - Sejumlah pengelola usaha pariwisata mulai berupaya pulihkan geliat pariwisata di Kabupaten Sleman, yang selama ini dipukul pandemi Covid-19.
Misalnya saja pengelola Taman Wisata Breksi, Sambirejo, Kapanewon Prambanan. Awal Agustus, pengelola wisata di kawasan perbukitan Sleman timur ini akan menyuguhkan pergelaran musik dengan menghadirkan penyanyi Denny Caknan dan Ndarboy Genk.
Koordinator Humas dan Informasi Taman Wisata Tebing Breksi M. Halim mengungkap, selain sebagai upaya menggiatkan kembali sektor pariwisata, konser tersebut dilaksanakan untuk mengenang dua tahun meninggalnya almarhum maestro pop Jawa Didi Kempot.
"Persiapan terus dilakukan," kata dia, Senin (23/5/2022).
Baca Juga: Denny Caknan Sindir Musisi yang Rilis Lagu Satru 3, Anji Ikut Beri Tanggapan
Ia menambahkan, konser terbuka Denny Caknan dan Ndarboy Genk ini disebutnya sebagai konser perdana di Tebing Breksi setelah dua tahun berhenti akibat pandemi.
Menurut dia, jumlah kasus Covid-19 yang melandai dan kelonggaran kebijakan penggunaan masker oleh presiden Joko Widodo dianggap memberikan harapan baru bagi pariwisata Sleman.
"Kalau perizinan di Satgas Covid-19, Kepolisian berjalan lancar, tiket konser akan mulai dijual daring pada awal Juni," ujarnya.
Harga tiket menonton konser akan dibanderol di kisaran total Rp50.000, dengan rincian tiket konser Rp40.000 dan retribusi parkir Rp10.000.
"Mendekati hari konser, harga akan semakin naik. Prokes tetap akan kami terapkan, karena pandemi belum berakhir," kata dia.
Baca Juga: Basuh Rindu Konser Denny Caknan dan Ndarboy Genk Sukses 'Ambyarkan' Ribuan Warga Solo
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Sleman Joko Paromo menuturkan, pelaku hotel dan restoran saat ini mulai bersiap menyambut era normal.
Cara yang ditempuh dimulai dengan pembenahan kualitas Sumber Daya Manusia di hotel dan restoran, khususnya terkait teknik melayani wisatawan.
"Kalau nanti akhirnya wisata kembali ramai, tapi tanpa didukung oleh kualitas SDM yang mumpuni, maka bisa kembali runtuh," tuturnya.
PHRI menyambut baik kebijakan kelonggaran melepas masker di ruang terbuka yang tak padat orang, yang disampaikan Presiden RI beberapa waktu lalu, imbuh Joko.
Ia meyakini kebijakan pelonggaran masker akan berdampak baik bagi pariwisata di Kabupaten Sleman.
"Saat ini, keterisian hotel pada Mei ini trennya sangat bagus. Bahkan pada libur lebaran, kemarin okupansi bisa menembus hingga 80 persen," ujarnya.
Joko menyebut, kunjungan wisatawan ke Kabupaten Sleman masih didominasi oleh wisatawan keluarga dari Bandung, Surabaya, Cirebon, Jakarta.
Pihaknya mengapresiasi upaya yang selama ini telah dilakukan pemerintah untuk menanggulangi pandemi. Mulai dari aturan ketat protokol kesehatan, program vaksinasi, hingga akhirnya mulai melonggarkan masker di ruang terbuka yang tidak padat orang.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Strategi Cerdas Bangkitkan Pariwisata Indonesia, Legislator Gerindra Dorong Digitalisasi Data Turisme
-
Oral Seks Berujung Pasal Berlapis! Begini Nasib Pengendara Xpander yang Tabrak Lari Penyandang Disabilitas hingga Tewas
-
Bangga! Menpar Widiyanti Umumkan 2 Desa Indonesia Ini Jadi Desa Wisata Terbaik Dunia
-
Mahasiswa Bisnis Perjalanan Wisata UGM Gelar Olimpiade Pariwisata #13 Tingkat Nasional
-
Bangkitkan Ekonomi Lokal dan Perkuat Danau Toba, InJourney Sukses Gelar Aquabike Jetski World Championship 2024
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
UMKM Dapat Pesanan Ekspor, Tapi Tak Sanggup Produksi? Ini Biang Keroknya
-
Dari Mucikari Hingga Penjual Bayi, 11 Tersangka TPPO di Yogyakarta Diringkus
-
1.410 Personel Gabungan Kawal Ketat Pilkada Sleman 2024, 16 TPS Rawan jadi Fokus
-
Isu Sosial di Gunungkidul: Banyak Warga Merantau, Anak Tertitip, Berakhir Adopsi
-
Lapor via WA, Bawaslu Sleman Ciduk 6 Terduga Pelaku Politik Uang di Minggir