SuaraJogja.id - Panut Mulyono akan melepaskan jabatannya sebagai Rektor UGM periode 2017-2022. Panut akan digantikan Ova Emilia yang terpilih menjadi Rektor UGM periode 2022-2027 mulai Jumat (27/05/2022) besok.
Karena tak lagi menjabat rektor UGM, Panut Mulyono memiliki sejumlah rencana. Salah satunya mempertimbangkan bila ada tawaran menjadi Menteri atau mengabdi pada negara.
Sebab melihat dua rektor UGM sebelumnya seperti Pratikno dan Dwikorita saat ini menduduki jabatan di pemerintahan. Pratikno menjadi Menteri Sekretaris Negara (mensesneg) RI sejak 2014 silam. Sedangkan Dwikorita saat ini menjabat Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
"[Kalau ada tawaran menteri] ya dipertimbangkan," ungkap Panut usai menggelar proses wisuda terakhirnya sebagai Rektor UGM di kampus setempat, Rabu (25/05/2022).
Namun yang pasti, menurut Panut dirinya akan kembali mengajar. Sebagai guru besar (gubes), dia bertugas untuk berkarya sebagai dosen sesuai bidang ilmu yang dimilikinya.
Panut dikenal menekuni bidang energi dalam berbagai penelitiannya. Bahkan dia terpilih sebagai Dewan Pakar Pusat Studi Energi UGM sejak 1997 sampai sekarang.
“Setelah terakhir [jadi rektor] kan jabatan saya profesor, ya tetap tugasnya mengajar dan membimbing. Saya akan terus berkarya,” tandasnya.
Panut Mulyono terpilih menjadi Rektor UGM sejak April 2017. Dia menggantikan Dwikorita Karnawati yang habis masa jabatannya.
Sebelum menjadi rektor, Panut menjabat sebagai Dekan Fakultas Teknik UGM. Panut menekuni penelitian pada bidang perpindahan kalor, perpindahan massa dan energi.
Baca Juga: Profil Ova Emilia, Rektor UGM yang Baru Periode 2022 - 2027
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
-
Pembangunan Fasilitas Kerohanian UGM Baru Terealisasi setelah Lama Diwacanakan, Panut Mulyono Beri Pejelasan Ini
-
Calon Rektor Mengerucut Jadi 3 Kandidat, Panut Mulyono Ingatkan Penggantinya Jangan Tarik UGM untuk Kepentingan Politik
-
Begini Tanggapan Rektor UGM Panut Mulyono Pada Tiga Calon Penggantinya
-
Buka Ceramah Tarawih di Masjid Kampus UGM, Panut Mulyono Dorong Mahasiswa Berintelektual
Terpopuler
- 9 Potret Rumah Eko Patrio Seharga Rp150 Miliar, Ada Rooftop Pool di Lantai 4
- Kronologi Penangkapan Mahasiswa Unri Khariq Anhar di Jakarta
- Rumah Ahmad Sahroni Dijarah Massa, Bocah Pamer dapat Jam Tangan Rp 11 Miliar
- Pencabutan Artikel 'Ahmad Sahroni Minta Maaf...'
- Eko Patrio dan Uya Kuya Resmi Mundur dari Anggota DPR RI
Pilihan
-
Seminggu yang Mengubah Segalanya: Kronologi Demo Tunjangan DPR yang Berakhir Chaos dan Penjarahan
-
Kok Ngamuk? Shin Tae-yong Geram Thom Haye Bela Persib, Jordi Amat ke Persija
-
Tokoh Budaya Solo Kecam Aksi Perusakan: Ini Mencoreng Kota Budaya
-
Bukan Mees Hilgers, Klub Prancis Boyong Pemain yang Namanya Sunda Banget!
-
Dari Kerudung Pink hingga Jaket Ojol: Kisah di Balik 3 Warna yang Mengguncang Aksi Demo di Indonesia
Terkini
-
Pengakuan Polda DIY Soal Demo Ricuh: 3 Orang Terancam Hukuman Berat!
-
Ini 3 Link DANA Kaget yang Bisa Diklaim Anti Ribet
-
UU Perpustakaan Terancam Tak Terlaksana? Hari Literasi Internasional DIY di Ujung Tanduk
-
Demo Memanas, TNI Dikerahkan? Pakar Hukum: Itu Salah Besar!
-
Trauma 98 Mengintai? Mahasiswa Jogja Geruduk DPRD, Soroti Keterlibatan TNI dalam Aksi Massa!