Pasar itu akan menampung sebanyak 1.837 pedagang, yang daftarnya sudah dikunci melalui berita acara di Pemkab Sleman.
Teknis penempatan pedagang masih dalam bahasan lebih lanjut. Ada potensi diawali pengundian atau sistem lainnya. Namun Tina memastikan pilihan pedagang atas sistem penempatan di pasar yang baru, akan mengikuti kehendak pedagang.
Selain itu, ia menekankan bukan hanya pasar Godean yang dibangun dengan apik. Melainkan dari total 32 pasar rakyat yang dikelola Disperindag Sleman, seluruhnya selalu dilakukan pemeliharaan dan perawatan rutin.
"Misal bocor, terkena bencana angin ribut, banjir, dan sebagainya tetap ada perbaikan," urainya.
Kembali disinggung soal jadwal relokasi, Tina menjelaskan bahwa berdasarkan permintaan pedagang, mereka akan dipindah ke pasar relokasi setelah Idulfitri 2023.
Alasannya, ada banyak pelanggan baru yang datang dan hafal dengan pedagang yang kini berada di lokasi transit.
Pasar Godean Sudah Dihancurkan
Tina Hastani, dalam kesempatan itu juga mengatakan, hanya pasar Godean yang akan direvitalisasi pada 2023. Sementara itu sesuai jadwal, pasar Godean sudah di-demolished (hancurkan) sejak awal Januari 2023.
Proses demolished diperkirakan berlangsung hingga akhir Februari 2023.
Baca Juga: Konsep Pindah Berkali-kali Dianggap Berat, Pedagang Pasar Godean: Pindah Itu Sekali Saja
"Kemudian kami lakukan pematangan lahan, untuk persiapan pembangunan pasar Godean, April 2023," terangnya.
Ditargetkan, relokasi berlangsung hingga Mei 2023, sedangkan pembangunan fisik pasar sedianya berlangsung 12 bulan, menyesuaikan pekerjaan oleh Kementerian PUPR.
"Yang mengerjakan pembangunan adalah DPU ESDM DIY, dengan anggaran dari Kementerian PUPR sebesar Rp101 miliar," imbuhnya.
Pasar Godean 'versi baru' akan memiliki rooftop yang berfungsi sebagai coffeeshop, workingspace dan lokasi unjuk bakat anak muda.
Lantai II akan diisi dengan kompleks perkantoran pengelola pasar dan beberapa kios. Sedangkan lantai I berupa kios dan los pedagang.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Sering Kesetrum Jadi Kemungkinan Alasan Ade Armando Dapat Jatah Komisaris PLN Nusantara Power
-
Sosok Chasandra Thenu, Selebgram Ambon Akui Dirinya Pemeran Video Viral 1,6 Menit
-
Harga Emas Antam Kembali Longsor, Kini Dibanderol Rp 1.907.000/Gram
-
Azizah Salsha, Istri Pratama Arhan Dihujat Habis-habisan Promosi Piala Presiden 2025
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
Terkini
-
Pendapatan SDGs BRI Capai 65,46%, Wujudkan Komitmen Berkelanjutan
-
Kelana Kebun Warna: The 101 Yogyakarta Hadirkan Pameran Seni Plastik yang Unik dan Menyentuh
-
BRI Dukung UMKM Sanrah Food Berkembang dari Warung ke Ekspor Global
-
Langgar Aturan Imigrasi, 14 WNA Dideportasi Imigrasi Yogyakarta
-
Setya Novanto Bebas Lebih Cepat? MA Pangkas Hukuman Korupsi e-KTP, Pakar Geram!