SuaraJogja.id - Dua terduga pelaku peracun dan pencurian hewan diamankan jajaran Polsek Seyegan. Dua orang laki-laki itu saat ini masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolsek Seyegan.
Kapolsek Seyegan AKP Yuliyanto membenarkan penangkapan dua terduga pelaku peracun anjing dan pencurian ayam. Penangkapan ini didasari dari keresahan masyarakat terkait kasus peracunan dan pencurian hewan di kawasan Seyegan dan sekitarnya beberapa waktu terakhir.
Penangkapan tersebut dilakukan oleh seorang anggota Polsek Seyegan yang kebetulan melihat dua terduga pelaku itu melintas di kawasan Seyegan. Ciri-cirinya dua orang itu pun sama dengan informasi masyarakat yang selama ini beredar.
"Memang beberapa waktu lalu sering dengar kalau ada honda beat warna biru tanpa plat nomor beraksi nyolong ayam sama anjing. Nah anggota (lihat) di jalan kok mirip-mirip seperti itu, lalu dilakukan penangkapan," kata Yuliyanto saat dikonfirmasi, Rabu (3/1/2024).
"Dihentikan lalu ditanya dari mana. Sementara dia (dua terduga pelaku) ngomong kalau dia nyolong di daerah Kulon Progo," imbuhnya.
Saat diamankan dua terduga pelaku itu kedapatan pula membawa hewan di motornya. Hewan yang ditemukan itu berupa anjing dan ayam.
"Sudah ada (hewan yang dibawa). Makanya (anggota) menghentikan karena ciri-cirinya hampir sama dan bawa anjing dan ayam. Setelah ditanya memang (sudah) diracun," ungkapnya.
Disampaikan Yuliyanto, saat ini pihaknya masih mendalami aksi dari dua terduga pelaku. Termasuk memastikan lagi tempat kejadian perkara (TKP) yang bersangkutan.
"Ya baru kita cari TKP-nya, pengakuan sementara mencurinya di Kulon Progo termasuk meracun anjing itu. Kalau memang benar akan kita limpahkan sesuai dengan TKP," terangnya.
"Tapi di daerah Moyudan dan sebelumnya baru kami cari informasi apakah ada laporan itu. TKP yang ditemukan mungkin satu tempat tapi yang dulu masih pengembangan," tambahnya.
Polisi juga belum dapat memastikan motif dari dua pelaku tersebut melakukan aksinya. Anggota masih terus mendalami dan melakukan pengembangan terhadap kasus ini.
Belum diketahui pula dimana saja para terduga pelaku melangsungkan aksinya selama ini. Sekarang kedua terduga pelaku masih diamankan di Mapolsek Seyegan untuk proses lebih lanjut.
"Biar dikembangkan dulu sama anggota karena TKP belum jelas. Tapi kami berusaha untuk menemukan barbuk diambil mana. Kecuali kalau itu memang TKP Seyegan akan ditindaklanjuti prosedur di kita," tandasnya.
Berita Terkait
-
Syarat Memelihara Hewan di Pemukiman Padat Penduduk
-
Pecinta Anabul Merapat, Intip Koleksi Outfit Stylish Untuk hewan Peliharaan dengan Koleksi Beragam!
-
3 Cara Sederhana Menangani Gatal Usai Tergigit oleh Kutu Kucing
-
Virus Cacar Monyet Bisa Menyerang Hewan Peliharaan? Cek Fakta Berikut Ini
-
Catlovers & Doglovers Wajib Tahu: Tips Tidur Sehat Dengan Hewan Peliharaan Kesayangan
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
-
Emiten Leasing Boy Thohir PHK Ribuan Pekerja dan Tutup Kantor
Terkini
-
Warga Cerme Kulon Progo Kembangkan Biofarmaka Jadi Produk Herbal
-
Jogja Uji Coba Program Makan Siang Gratis, Mahasiswa Perhotelan Siap Diterjunkan ke Sekolah
-
Masih Ada Bangunan Masjid Berdiri di Area Proyek Tol Jogja-Solo-YIA, Begini Penjelasan Kontraktor
-
Penemuan Mayat di Ring Road Kentungan Sleman Ternyata Korban Tabrak Lari, Polisi Amankan Dua Pelaku
-
Amankan Lima Terduga Pelaku Pembacokan di Jambusari, Polisi Pastikan Sleman Tetap Kondusif