SuaraJogja.id - Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta menyayangkan adanya pembuangan sampah di lokasi bekas tambang batu di Kalurahan Giring, Kabupaten Gunungkidul, yang diduga berasal dari wilayah Sleman.
"Semestinya tidak boleh," kata Gubernur DIY Sri Sultan HB X ditemui usai Syawalan di Taman Budaya Gunungkidul, Gunungkidul, Senin.
Gubernur mengatakan pengolahan sampah menurut undang-undang dikelola masing-masing kabupaten/kota di DIY. Selama ini provinsi hanya membantu penanganan sampah Bantul, Sleman, dan Kota Yogyakarta.
Pemkab atau pemkot yang kesulitan dapat meminta bantuan ke provinsi dalam penanganan sampah. Namun hingga saat ini belum ada permintaan dari kabupaten/kota terkait persoalan sampah.
"Hakikatnya bunyi undang-undang, sampah itu wewenang kabupaten, kalau dari dulu kan mandiri," kata Sultan.
Menurut Sultan, pengolahan sampah bisa dilakukan dengan membuat biomasa, dan dijual ke pabrik untuk pengganti batu bara. Apalagi harga per ton mirip dengan batu bara.
"Sampah sekarang itu tidak ada masalah," katanya.
Sementara itu, Bupati Gunungkidul Sunaryanta mengatakan pengolahan sampah seharusnya dikelola masing-masing wilayah. Jangan sampai terjadi pembuangan sampah terjadi lagi.
Ia berharap sampah jangan dibuang di Gunungkidul, meski wilayahnya sangat luas.
Baca Juga: Dapat Kado Sampah dan Surat Protes, Pimpinan DPRD Kota Jogja Dicurhati Warga
"Jangan dibuang ke Gunungkidul, satu tidak boleh, kedua segera kita hentikan, langkah ini sudah kita lakukan untuk penghentian," kata Sunaryanta.
Disinggung mengenai tuntutan hukum terhadap pembuang sampah di lokasi bekas tambang. Sunaryanta belum memikirkan, yang terpenting menurut dia adalah saat ini aktivitas sudah dihentikan.
"Yang penting sudah dihentikan. Semoga ke depan tidak terulang kasus pembuangan sampah di Gunungkidul tanpa ada izin dan komunikasi," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik