SuaraJogja.id - Dua armada dump truck dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), dikerahkan untuk mengambil dan mengevakuasi tumpukan sampah yang terdapat di ruas Jalan Nawungan, Kelurahan Selopamioro, Imogiri, Bantul, Sabtu.
"Kegiatan pengamanan pengambilan sampah oleh DLH Bantul dilakukan secara manual dengan menyediakan dua armada dump truck dari DLH Bantul," kata Kasi Humas Kepolisian Resor (Polres) Bantul AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana kepada wartawan di Bantul, Sabtu.
Selanjutnya sampah tersebut oleh petugas DLH Kabupaten Bantul, kata dia, akan dibuang di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) wilayah Wonoroto, Kelurahan Gadingsari, Kecamatan Sanden, Bantul.
Dia mengatakan sejauh ini belum diketahui siapa saja pihak atau orang yang tidak bertanggung jawab yang membuang sampah di ruas jalan Kabupaten Bantul yang berbatasan dengan wilayah Kabupaten Gunung Kidul tersebut.
Baca Juga: Sampah di Bekas Galian Tambang Gunungkidul Tak Hanya Dari Sleman, Tapi Juga Dari Wilayah Ini
"Tetapi dengan adanya sampah yang menumpuk tersebut juga menjadikan masyarakat bisa ikut membuang di tempat itu, yang mengakibatkan sampah semakin menumpuk," katanya.
Meski demikian, kata dia, apabila pelaku pembuangan sampah tidak pada tempatnya itu nantinya tertangkap, maka bisa dikenakan konsekuensi atau hukuman sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Tentunya bisa disesuaikan dengan aturan daerah dengan sanksi sesuai Peraturan Daerah (Perda) Kabupaten Bantul Nomor 2 Tahun 2019 tentang pengolahan sampah rumah tangga dan sampah sejenis," katanya.
Bahkan, kata dia, pelaku bisa dikenakan ancaman dengan hukuman kurungan hingga tiga bulan dan denda mencapai sebesar Rp50 juta.
Baca Juga: Jelang Pilkada Bantul, Pengusaha hingga Dosen Daftarkan Diri Lewat Partai Demokrat
Berita Terkait
-
Sampoerna dan Waste4Change Daur Ulang Hampir 3 Ton Sampah pada 2024
-
Hamas Tekan Israel: 801 Truk Bantuan Akhirnya Masuk Gaza
-
Viral Warga Bali Tak Menjarah Minyak Goreng dari Truk yang Terguling Banjir Pujian
-
Macet Parah di Pelabuhan Tanjung Priok Bikin Sengsara, Ratusan Sopir Truk Demo Kebijakan PT Pelindo
-
Trump Bolehkan Lagi Pemakaian Sedotan Plastik di AS: Tidak Berpengaruh Pada Hiu
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Rusuh Lagi! Indonesia Siap-siap Sanksi FIFA, Piala Dunia 2026 Pupus?
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Lolly Kembali Main TikTok, Penampilannya Jadi Sorotan: Aura Kemiskinan Vadel Badjideh Terhempas
Pilihan
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
-
Sejarah dan Makna Tradisi Nyekar Makam Sebelum Puasa Ramadan
Terkini
-
Diduga Keletihan, Kakek Asal Playen Ditemukan Tewas Tertelungkup di Ladang
-
Berhasrat Amankan Tiga Poin, Ini Taktik Arema FC Jelang Hadapi PSS Sleman
-
Para Kepala Daerah Terpilih Jalani Cek Kesehatan Jelang Pelantikan, Kemendagri Ungkap Hasilnya
-
Gali Potensi Buah Lokal, Dinas Pertanian Kulon Progo Gelar Heboh Buah
-
Bawa Celurit di Jalanan, 3 Remaja di Bantul Diamankan Warga