SuaraJogja.id - Bursa bakal calon bupati dan wakil bupati Gunungkidul Partai Gerindra kian dinamis. Selain dari internal ternyata ada juga dari ekternal partai yang juga berminat untuk mengikuti proses penjaringan partai di bawah arahan Prabowo Subiyanto ini.
Dari internal Partai sendiri muncul nama Sumanto, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Gunungkidul. Selain diusulkan oleh Ketua DPC Partai Gerindra Gunungkidul Purwanto, Sumanto dikabarkan telah mendapat restu dari Titiek Soeharto, mantan istri Prabowo Subiyanto.
Sumanto sendiri mengaku belum lama ini dirinya bersama keluarga dipanggil Titiek Soeharto ke kediamannya di Cisarua. Diapun sudah bertemu langsung dengan Titiek Soeharto dan berdiskusi banyak hal. Di mana salah satu isi pembicaraan mereka adalah terkait perolehan suara Titiek Soehato dalam di pileg kemarin.
"Kami juga berbicara tentang pencalonan saya dalam pilkada Kabupaten Gunungkidul," jelas Sumanto SE.
Baca Juga: Hati-hati!, Sejumlah Wisatawan Disengat Ubur-ubur saat Berlibur ke Pantai Gunungkidul
Untuk proyeksi bupati atau wakil bupati, Sumanto mengaku masih menunggu keputusan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra. Dia bakal melaksanakan sepenuhnya amanat yang diberikan oleh partai nanti.
"Untuk posisi yang nanti saya emban nanti apa, saya manut arahan partai. Kalo di suruh jadi Bupati Gunungkidul saya jalankan, tapi kalo jadi Wakil Bupati Gunungkidul saya juga akan laksanakan, pokoknya sendiko dawuh," tambah Sumanto.
Sebagai informasi DPC Partai Gerindra Gunungkidul telah membuka pendaftaran bagi seluruh masyarakat Gunungkidul dan di luar Gunungkidul dalam kontestasi pemilukada Kabupaten Gunungkidul 2024 mendatang.
Ketua Tim Penjaringan Bakal Cabup-Cawabup DPC Gerindra Kabupaten Gunungkidul, Bambang Adi Waluyo menyampaikan sejak dibuka pendaftaran cabup dan cawabup beberapa hari lalu baik secara online maupun offline, cukup banyak yang berminat. Pihaknya mencatat sudah ada 10 orang yang mendaftarkan diri secara Online namun yang mengembalikan berkas baru satu orang.
"Yang sudah melengkapi atau mengembalikan secara Offline itu baru satu orang yaitu Bambang Ismuyono. Beliau adalah Pengusaha muda yang memiliki darah keturunan dari Gunungkidul, " kata dia
Ia menyebut, tokoh yang sudah berkomunikasi dan mengisi formulir online yaitu Sumanto kader partai Gerindra yang juga menjabat sebagai bapilu partai tersebut. Kemudian ada Heri Susanto Wakil Bupati Gunungkidul,Bambang Ismuyono, Supriyadi, dan disusul oleh Prof. Dr Sutrisna Wibawa yang saat ini menjadi kader partai NasDem.
“Iya sudah ada beberapa yang komunikasi dan konfirmasi mengisi formulir secara online. Kalau untuk penyerahan formulir dan berkasnya wajib dilakukan secara offline,” ungkapnya.
Disinggung tentang komunikasi politik dengan sejumlah partai, Bambang menyebut jika sejak beberapa waktu lalu pihaknya sudah mulai melakukan penjajakan dengan partai Golkar, PKS dan beberapa partai lainnya. Penjajakan ini dimaksudkan untuk mengenal lebih jauh dan penyelarasan visi misi partai politik.
Beberapa hari lalu, Nasdem Gunungkidul juga membuka pendaftaran untuk bakal calon bupati dan wakil bupati ada 3 tokoh yang mendaftarkan diri diantaranya Sutrisna Wibawa yang merupakan kader partai Nasdem, kemudian Dadang Iskandar yang sebelumnya telah mendaftarkan diri ke Partai Golkar, dan Supriyadi yang juga telah mendaftar ke partai berlambang pohon beringin tersebut.
“Prof Sutrisna Wibawa sudah menjadi kader kami. Hal tersebut dibuktikan dengan dimilikinya Kartu Tanda Anggota (KTA) yang bersangkutan,” ucap Sekretaris DPD Nasdem Gunungkidul, Agustinus Sujatmo.
Berita Terkait
-
Wamendagri Bima Tegaskan Komitmen Kemendagri Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada Serentak 2024
-
Bukan Ajang Eksperimen, Anies Ngaku Gak Asal-asalan Dukung Pramono: Saya Kenal, Tahu Pikiran dan Rekam Jejaknya
-
Ikut Blusukan, Anies Senang Pramono Berkomitmen Mengembalikan Jakarta Plus dan Kota Kolaborasi
-
Dari Janda hingga Nabi: Candaan Ridwan Kamil dan Suswono Disoroti Rocky Gerung
-
Catat! Janji RK Mau Tiru Transparansi Ahok Susun APBD: Kalau Zaman Beliau Bisa, Kenapa Sekarang Gak?
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
-
Investigasi Kekerasan di Paser: Polisi dan Tokoh Adat Serukan Kedamaian
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025